Jumat, 22 November 2024

Rekap Pengguna QRIS di Jatim pada 2023 Capai 6,29 Juta Orang

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Doddy Zulverdi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Jawa Timur saat berada di Kantor BI Jatim, Surabaya, Rabu (31/1/2024). Foto: Risky suarasurabaya.net

Total pengguna Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) di Jawa Timur (Jatim) sampai dengan Desember tahun 2023 sebanyak 6,29 juta orang.

Doddy Zulverdi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Jawa Timur mengatakan, jumlah pengguna QRIS itu tumbuh 54,59 persen jika dibandingkan dengan Desember 2022.

“Perluasan pengguna QRIS terus diupayakan melalui berbagai progam kolaborasi BI dan penyedia jasa pembayaran, yang menyasar berbagai komunitas masyarakat,” terangnya, Rabu (31/1/2024).

Tercatat, pengguna QRIS baru di sepanjang tahun 2023 ada sebanyak 2,22 juta orang atau mencapai 105,3 persen dari target pengguna baru di Jatim yang berada di angka 2,1 juta.

Jumlah marchat QRIS di Jatim, pada Desember 2023 tercatat 3,45 juta atau mengalami peningkatan 31,37 persen jika dibandingkan dengan Desember 2022.

“Marchant QRIS tersebut didominasi oleh marchant usaha mikro dengan proporsi 64,39 persen dari total marchant,” katanya.

Nominal dan volume transaksi QRIS di Jawa Timur pada Desember 2023 sendiri, masing-masing sebesar Rp2,36 triliun atau meningkat 174,68 persen year on year dan 19,56 juta traksaksi atau meningkat 91,59 persen year on year.

Ia mengatakan, adanya peningkatan transaksi menggunakan QRIS secara tahunan sekaligus menggambarkan adanya peningkatan akseptansi atau kesanggupan dalam melakukan pembayaran QRIS di masyarakat.

“Pembayaran menggunakan QRIS mendorong percepatan perbaikan ekonomi nasional, termasuk Jatim melalui transaksi pembayaran ritel yang cepat, mudah, murah, aman, dan handal,” pungkasnya. (ris/bil/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
36o
Kurs