DJKA Bakal Membangun Double Track di Sepanjang hingga Wonokromo

Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Surabaya, melakukan pembangunan jalur ganda (double track) Sepanjang-Wonokromo.

Double track ini merupakan kelanjutan dari jalur ganda Mojokerto-Sepanjang yang telah rampung per 1 Desember 2023. Serta menjadi segmen terakhir dari Jalur Ganda Selatan Jawa di Jawa Timur (Jatim).

Risal Wasal Direktur Jenderal Perkeretaapian menuturkan, guna mendukung pembangunan double track Sepanjang-Wonokromo, pihaknya berkoordinasi dengan stakeholder untuk mengantisipasi kemungkinan dampak yang muncul selama pembangunan berlangsung.

“Salah satunya adalah kemungkinan adanya rekayasa lalu lintas pada Jalan Ahmad Yani Surabaya, khususnya sekitar flyover Mayangkara sebagai bagian dari pekerjaan penanganan JPL 1A-1B di sekitar itu,” ungkap Risal dalam keterangan resminya, Senin (29/1/2024).

Kendati demikian, Risal menyebutkan rencana rekayasa lalu lintas ini masih dalam tahap pembahasan dengan Dishub Jatim, Dishub Surabaya, hingga kepolisian.

Risal menegaskan, sebelum rekayasa lalu lintas diberlakukan, akan dilakukan sosialisasi dengan melibatkan pihak-pihak terkait untuk menghindari kebingungan pada masyarakat sehubungan rekayasa dimaksud.

Selain adanya rencana rekayasa lalu lintas, DJKA juga tengah melakukan penertiban dan pengadaan lahan di sekitar pilar tol Surabaya-Gempol yang berada dikawasan Pagesangan Surabaya.

Hal ini dilakukan untuk memastikan jarak aman antara jalur ganda yang akan dibangun. Selain itu juga memastikan aspek keselamatan dari perjalanan kereta api yang akan melintasi jalur ganda ini.

Double track Sepanjang-Wonokromo akan dibangun sepanjang tujuh kilometer. Jalur ini menghubungkan Jalur Ganda Selatan Jawa segmen Cirebon-Purwokerto-Yogya-Solo-Madiun-Wonokromo dengan segmen Mojokerto-Sepanjang. (saf/ipg)