Jumat, 22 November 2024

Kajian dan Doa Bersama untuk Bela Palestina Akan Dilanjutkan di Masjid-Masjid

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Berlangsungnya orasi dalam kegiatan membela Palestina di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya, Minggu (7/1/2024). Foto: Risky suarasurabaya.net

Setelah dua kali melakukan aksi doa bersama di depan Gedung Negara Grahadi, Aliansi Rakyat Bela Palestina yang merupakan gabungan beberapa organisasi dan lembaga filantropi, ke depan akan melakukan kegiatan dengan skala lebih kecil di masjid-masjid di Surabaya.

Muhamamd Arif An penasehat Aliansi Rakyat Bela Palestina mengatakan, upaya itu dilakukan untuk membantu warga Gaza Palestina sekaligus menggerakkan masyarakat agar bersama-sama serentak memiliki kepedulian terhadap kekerasan yang sedang terjadi.

“Memang Aliansi Bela Palestina ini tidak berhenti, tidak dibubarkan, tetapi dari himpunan seluruh orang-orang, terus kita menggerakkan untuk membantu saudara kita yang ada di Palestina,” ucapnya setelah doa bersama yang bertajuk munajat kemerdekaan Palestina, pada Minggu (7/1/2024).

Masyarakat Surabaya dan sekitarnya memadati Jalan Gubernur Suryo dalam doa bersama untuk Palestina, Minggu (7/1/2024). Foto: Risky suarasurabaya.net

Aktivitas yang akan digerakkan di masjid-masjid itu, kata Arif An, mulai dari doa bersama, pengajian hingga donasi. Menurutnya, hal itu harus dilakukan untuk mendorong dan memberikan semangat pada warga Gaza Palestina.

“Bahwa kemenangan umat muslim itu dimulai dari masjid, maka kita nanti akan gerakkan aktivitas masjid itu akan kita jalankan, itu terus kita gelarakan di setiap masjid yang ada di Surabaya,” imbuhnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa masjid juga merupakan bagian dari salah satu tempat pengkaderan umat, sehingga aktivitas seperti itu harus dilaksanakan.

Masyarakat Surabaya saat mengikuti doa bersama untuk Palestina di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Minggu (7/1/2024). Foto: Risky suarasurabaya.net

Ia berharap, semangat untuk membela Gaza Palestina itu tidak berhenti dalam kegiatan seperti hari ini saja. Melainkan, ke depan tetap berlangsung terus dalam kegiatan atua di tempat lain.

“Harapannya juga, semangat ini tidak hanya semangat membantu Palestina saja, tapi kemudian bagaimana kita juga bisa memperdayakan saudara-suadara kita yang ada di Surabaya,” katanya.

Seperti diketahui, dalam doa bersama hari ini diikuti oleh ribuan masyarakat Surabaya dan sekitarnya. Selama berlangsungnya kegiatan, hadir juga Ustad Bachtiar Nasir dan tokoh-tokoh ulama dari Jawa Timur memberikan kajian.

Masyarakat yang mengikuti kegiatan tersebut, mayoritas memakai pakaian putih. Banyak juga di antara mereka yang membawa dan mengibarkan bendera Palestina dan Indonesia selama berlangsungnya kegiatan.(ris/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
32o
Kurs