Senin, 25 November 2024

Satpol PP Surabaya Janji Pecat Anggota yang Terlibat Pungli

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
M. Fikser Kepala Satpol (Kasatpol) PP Kota Surabaya waktu mengisi program Semanggi Surobyo di Suara Surabaya, Jumat (5/1/2024). Foto: Chandra suarasurabaya.net

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya berjanji langsung memecat tanpa peringatan kepada anggota yang terlibat pungutan liar (pungli).

M. Fikser Kepala Satpol PP Kota Surabaya menyebut, sanksi tegas ini sesuai komitmen Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya dalam menjaga integritas.

“Di zaman Pak Wali Kota Eri Cahyadi, beliau sangat tegas sekali. Terkait dengan pungli, ketahuan dipecat itu, tidak ada teguran satu, dua, turunkan pangkat atau diskorsing tidak, (langsung) dipecat,” kata Fikser, Sabtu (6/1/2024).

Fikser memastikan sanksi tegas untuk anggota Satpol PP yang bermain pungli, bukan hanya slogan. Sudah ada beberapa anggota yang melakukan, kemudian disanksi tegas, pemecatan.

“Itu bukan sekadar slogan, tapi itu dibuktikan dengan beberapa rekan kami yang dipecat karena melakukan tindakan yang tidak terpuji,” tegasnya.

Fikser tak menampik ada oknum anggota Satpol PP yang bermain pungli dengan Pedagang Kaki Lima (PKL). Modusnya, membiarkan PKL berjualan namun harus membayar pungli. “Dan itu kita akui ada. Nah, itu dipecat,” sebutnya.

Fikser mengungkapkan, beberapa kali mengumpulkan jajarannya dan menekankan pungli.

“Teman-teman kami, kami sudah berulang kali kumpulkan. Kalau itu (pungli) dilakukan, kita tidak bisa lindungi. Anda harus menanggung risiko itu,” tegas dia.

Untuk meminimalisir adanya oknum yang bermain pungli, Fikser mengatur pola penugasan anggotanya di lapangan, tidak selalu di satu titik lokasi. Setiap tiga hari sekali, anggota Satpol PP Surabaya dirotasi.

“Karenanya rotasi anggota itu kita lakukan setiap tiga hari. Jadi kalau (PKL) bayar dengan si A (oknum), maka ketika si B yang bertugas menertibkan, akan ketahuan kalau (ada PKL) bayar (ke oknum A),” jelasnya lagi.

Fikser meminta jajarannya terus menjaga integritas dan kepercayaan publik sebagai pelindung dan pengayom masyarakat.

“Saya bilang sama teman-teman anggota Satpol PP, itu kalau bermain-main (pungli) begitu, saya pecat,” tutur Fikser. (lta/saf/ham)

Berita Terkait

Surabaya
Senin, 25 November 2024
30o
Kurs