Jumat, 22 November 2024

Politeknik Negeri Madura Rancang Kapal Listrik, Dukung Pengembangan Kendaraan Maritim

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Kapal listrik yang tengah dikembangkan Politeknik Negeri Madura bekerjasama dengan Politeknik Negeri Surabaya. Foto: Kemendikbud

Setelah sukses menciptakan kapal ambulans yang kini banyak digunakan masyarakat, Politeknik Negeri Madura (Poltera) kembali berinovasi merancang electric boat atau kapal listrik.

Selain menjadi praktik program Matching Fund Vokasi 2023, pembuatan kapal listrik ini juga untuk mendukung program pemerintah dalam pengembangan kendaraan listrik di sektor maritim.

Dikutip dari YouTube resmi Poltera, kapal yang memanfaatkan energi listrik ini, dirancang oleh dosen dan mahasiswa Poltera sebagai suatu jenis transportasi yang dapat dimanfaatkan di laut. Sesuai namanya, kapal listrik ini menyerupai boat dengan kapasitas penumpang sekitar empat sampai lima orang.

“Program ini merupakan kerja sama antara Politeknik Negeri Madura dengan Politeknik Pelayaran Surabaya dengan mitra industri adalah PT Braja Elektrik Motor,” kata Bayu Praharsena, salah satu dosen yang terlibat dalam tim kapal listrik ini.

Pengerjaan kapal listrik ini menggunakan baterai berkapasitas 10 KWH sebagai sumber tenaganya. Kapal ini juga menggunakan penggerak motor listrik BLDC (Brushless Direct Current) berkapasitas 20 KW. Proyek ini melibatkan 10 mahasiswa Jurusan Teknologi Elektro, mulai dari tingkat satu hingga tingkat tiga.

Selama proses pengerjaan berlangsung, para mahasiswa yang mengikuti dan terlibat dalam proyek kapal listrik ini dibagi dalam beberapa divisi pekerjaan, seperti divisi pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), divisi battery pack, divisi motor BLDC, serta divisi elektrifikasi kapal.

“Semua mahasiswa ini mengerjakan sesuai jobdesk dari divisi mereka masing-masing,” kata Bayu.

Proses pembuatan kapal listrik ini sendiri diawali dengan perencanaan, termasuk dengan menyusun analisis dari kebutuhan beban dan kebutuhan elektrifikasi kapal.

“Kemudian menginstal beberapa device dan menggunakan data monitoring yang terintegrasi. Mahasiswa juga melakukan pengujian di laboratorium El Drive di Kampus Poltera,” tambahnya.

Setelah semuanya selesai, kapal listrik tersebut kemudian diujicobakan di kolam uji coba Politeknik Pelayaran Surabaya.

Dari hasil uji coba tersebut, didapatkan bahwa kapal listrik karya dosen dan mahasiswa Poltera tersebut mampu berjalan dengan baik dengan kecepatan maksimal mencapai enam knot pada kolam uji coba.

Kapal ini rencananya akan terus dikembangan, utamanya dengan menambah inovasi-inovasi berikutnya. (bil/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs