Momen Tawa Jokowi Hadiahi Dua Sepeda Untuk Jemaat yang Hafal Pancasila dan Jawab Ibu Kota Baru

Aksi Joko Widodo Presiden Republik Indonesia (RI) saat sambutan dalam acara Natal Nasional di Surabaya, Rabu (27/12/2023) mengundang gelak tawa ketika memanggil dua jemaat Gereja Bethany Indonesia Jalan Nginden untuk diberi hadiah sepeda.

Pasalnya momen yang jadi ciri khas Jokowi, yang selalu memberi hadiah sepeda itu, memang selalu ditunggu-tunggu.

“Saya ingin ada yang angkat tangan, yang apal (hafal) Pancasila?,” ucapnya di tengah-tengah pidato.

“Saya, Pak, saya,” sorak jemaat.

Ibu bernama Josepin yang beruntung dipanggil maju ke depan dari belasan ribu jemaat lainnya, bisa menjawab dengan lancar lima sila Pancasila.

“Josepin dari Gresik,” katanya saat memperkenalkan diri.

Momen saat Josepin mengambil jeda sebelum mengucapkan sila kelima, lalu berhasil menyelesaikannya, langsung disoraki semua jemaat.

“Terima kasih Bu Josep, saya gak bawa sepeda, tapi besok sore sepedanya sampai di rumah Bu Josepin. Tapi jangan ditukarkan mobil,” ujar Jokowi yang disahuti tawa jemaat.

Antusiasme penonton belum turun, Jokowi kembali melontarkan tebak-tebakan kedua soal Ibu Kota Indonesia yang baru.

“Yang kedua, tunjuk jari, jangan jawab dulu. Ibu kota negara Indonesia yang baru adalah, namanya?” ucapnya sambil tersenyum dari atas podium.

“Pak di atas, Pak,” sahut jemaat di lantai dua dan tiga.

Gadis 11 tahun asal Surabaya bernama Evelin berhasil maju dan menjawab tuntas. “IKN, Ibu Kota Nusantara,” jawabnya.

“Yang betul terletak di pulau?,” tanya balik Jokowi.

“Kalimantan,” sahut Evelin.

Lagi-lagi jawaban Jokowi yang tidak tertebak membuat jemaat tertawa. Ia tak lagi menyampaikan hadiah sepeda, hanya membiarkan Evelin cium tangan atau salim.

“Udah? Ya udah,” ujar Jokowi sambil mengizinkan tangannya dicium Evelin.

“Besok sepedanya sampai di rumah,” satu kalimat penutup tebak-tebakan itu yang kemudian mengundang tawa jemaat.

Tebak-tebakan itu sekaligus menutup seluruh pidatonya yang membahas soal toleransi keberagaman hingga toleransi menjelang tahun politik.

“Bapak Ibu sekalian, capaian pembangunan yang kita capai harus terus kita jaga agar cita-cita Indonesia maju, jadi semakin nyata. Sekali lagi, selamat Natal 2023 dan tahun baru 2024 semoga terang cahaya Natal damai dan kasih Natal menuntun bapak ibu. Semoga Tuhan memberkati kita semuanya. Selamat malam, terima kasih,” tutupnya. (lta/bil/ham)