Gibran Rakabumimng Raka calon wakil presiden nomor urut 2 menyatakan terdapat empat langkah untuk bisa membuka 19 juta lapangan pekerjaan di masa depan, pada saat penyampaian visi-misi debat cawapres di Jakarta Convention Centre (JCC), Jumat (22/11/2023) malam.
Empat langkah yang disebut Gibran, antara lain, yang pertama adalah hilirisasi pertanian, hilirisasi perikanan, hilirisasi digital, dan tambang. Kedua pemerataan pembangunan yang tidak Jawa sentris, ketiga menggenjot ekonomi kreatif, dan menggenjot UMKM.
“Kita punya 64 juta UMKM yang menyumbangkan 61 persen untuk PDB (produk domestik bruto) kita. Jika empat langkah tadi bisa kita penuhi InsyaAllah akan terbuka 19 juta lapangan pekerjaan pemerataan pembangunan itu wajib sekarang investasi yang ada di luar Jawa sudah ada 53 persen,” ujar Gibran.
Selai itu Gibran menyinggung soal pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) saat penyampaian visi-misi. Menurut putra sulung Jokowi Presiden itu, pembangunan IKN berpotensi membuka pertumbuhan ekonomi baru.
Gibran melanjutkan, IKN bukan hanya simbol bangunan pemerintah, namun juga sebagai simbol pemerataan ekonomi di masa yang akan datang.
“Bukan hanya saja bangunan pemerintahan tapi juga sebagai simbol-simbol pemerataan pembangunan dan juga sebagai simbol transformasi pembangunan,” tuturnya.
Pada penyampaian visi-misi itu, Gibran juga menyampaikan soal kebutuhan sumber daya manusia (SDM) untuk menyambut generasi emas 2045 di masa menghadapi bonus demografi.
“Kita harus mampu merubah future challenge menjadi future opportunity kita harus punya future challenge yang dilengkapi dengan future Skills akan kami genjot kita akan siapkan anak-anak muda yang ahli artificial inteligence, anak-anak muda yang ahli anak-anak muda yang ahli robotik anak-anak muda yang ahli perbankan syariah anak-anak muda yang ahli crypto,” katanya.
Di akhir, Gibran mengatakan narasi besar dari visi-misinya. “Bapak dan Ibu yang saya hormati narasi besarnya di sini adalah keberlanjutan percepatan dan penyempurnaan terima kasih,” tandas Gibran.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
KPU juga telah menetapkan jadwal pelaksanaan debat peserta Pilpres 2024. Seluruh rangkaian debat akan dilangsungkan di Jakarta secara berurutan pada tanggal 12 Desember 2023, 22 Desember 2023, 7 Januari 2024, 21 Januari 2024, dan 4 Februari 2024.
Debat capres akan dilangsungkan tiga kali, sedangkan debat cawapres dua kali. Meski demikian, pasangan capres/cawapres harus hadir pada lima kesempatan debat itu.
Debat kedua untuk cawapres akan berlangsung pada tanggal 22 Desember 2023 dengan topik ekonomi, keuangan, investasi, pajak, perdagangan, dan APBN.(wld/iss)