Uji Fungsional FO Aloha Dilaksanakan Sampai Akhir Desember 2023

Tahap uji fungsional Fly Over (FO) Aloha resmi diberlakukan mulai hari ini, Jumat (15/12/2023) pada pukul 10.00-20.00 WIB. Terdapat sejumlah kelengkapan dan sarana prasarana (sarpras) jembatan yang sedang diuji coba sampai Kamis (21/12/2023) mendatang.

Bila semua sarpras dan kelengkapan seperti rambu lalu lintas, lampu penerangan, hingga pemberitahuan ground clereance jembatan sudah memadai, FO Aloha bisa segera digunakan selama 24 jam.

“Kalau sudah terpenuhi mayornya dapat dilakukan fungsional jembatan. Rencananya uji fungsi jembatan mulai diberlakukan 21-30 Desember 2023,” kata Dwi Eko Saptono Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air Sidoarjo dihubungi suarasurabaya.net hari ini.

Dinas PU Sidoarjo akan intens memantau sejumlah sarpras di jembatan Aloha. Selama lima hari tahap uji coba ke depan, bila ditemukan kekurangan pada fungsional jembatan akan segera diperbaiki.

Dwi menyatakan, tahap uji coba ini juga untuk memastikan kualitas konstruksi jembatan sudah sesuai dan aman bagi pengendara yang melintas.

“Tahapannya seperti itu, terkait dengan uji evaluasi dengan apa yang sudah dibangun. Kalau ada hal-hal yang bagaimana terkait konstruksi (jembatan) akan segera dievaluasi,” ucapnya.

Pada tahap uji fungsional, Pemkab Sidoarjo juga berkoordinasi dengan Sat Lantas Polresta Sidoarjo untuk menjalankan rekayasa lalu lintas.

Rekayasa yang dilakukan salah satunya adalah menutup perlintasan kereta api di depan restoran Aloha.

Sehingga, pengendara dari arah Kota Surabaya bila mau menuju ke Juanda harus putar balik ke arah sisi selatan, kemudian melewati FO Aloha Jalur A. Sementara pengendara dari arah Juanda yang akan masuk ke Kota Surabaya lewat FO Aloha Jalur B.

“Penutupan perlintasan ini juga untuk menghubungkan frontage yang dari Surabaya ke Sidoarjo. Kan itu sudah terbangun,” tuturnya.

Sementara itu, Kompol Indra Budi Wibowo Kasat Lantas Polresta Sidoarjo menjelaskan, pihaknya sudah menerjunkan sekitar 50 personel dengan di-back up Polda Jatim untuk melakukan pengaturan arus lalu lintas.

Upaya pengalihan arus lalu lintas mulai dilakukan hari ini. Seperti penutupan perlintasan kereta api di depan bekas Restoran Aloha. Sedangkan perlintasan kereta api di depan SPBU Aloha masih dibuka.

“Nanti akan ada petugas yang mengarahkan ke sana,” ujarnya.

Sejumlah skema juga mulai diterapkan. Seperti dari arah Surabaya, jika ingin menuju Bandara Juanda kendaraan bisa melewati FO Aloha Jalur A dengan cara putar balik di U turn sisi selatan lalu naik.

“Kalau mau ke Sidoarjo ya tinggal lurus saja,” ungkapnya.

Untuk pengendara dari arah Waru hendak ke Surabaya, bisa putar balik di U turn selatan lalu masuk ke sisi terluar. Jika dari arah Sidoarjo hendak menuju Bandara Juanda bisa naik FO Aloha Jalur A.

“Kalau mau ke Surabaya tinggal ambil sisi jalan paling kiri,” ujarnya.

Tapi, jika ingin putar balik menuju ke Gedangan dari arah selatan, pengendara bisa masuk ke jalan sisi kanan yang terdapat gerbang atau portal.

“Lalu bisa putar balik di utara SPBU, atau untuk kendaraan besar di depan RS Mitra Keluarga,” jelasnya.

Kemudian, ruas FO Aloha Jalur B digunakan untuk kendaraan dari arah Bandara Juanda jika ingin menuju ke arah utara atau Surabaya.

“Selain itu kalau dari arah surabaya ingin ke arah bandara untuk motor sebenarnya bisa lewati perlintasan kereta api depan SPBU Aloha,” tukasnya.(wld/iss/rid)