Lembaga Amil Zakat (LAZ) Nurul Hayat melalui Indonesian Humanitarian Alliance (IHA) menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk Gaza Palestina lewat Mesir.
Hendy Nurrokhmansyah lead partnership penyaluran bantuan untuk Gaza di LAZ Nurul Hayat, mengatakan kalau bantuan yang diberikan dari Indonesia itu dikirim ke Mesir dalam bentuk uang.
“Kemudian dananya kita belanjakan di Mesir, kita berkolaborasi dengan red cross atau palang merah Internasional Mesir, juga beberapa mahasiswa lokal di sana, hingga KBRI Mesir. Kita juga melakukan lobby-lobby untuk membantu proses pengiriman bantuan dari masyarakat Indonesia,” ucapnya saat berada di Hall An-Nur Nurul Hayat Surabaya, Selasa (5/12/2023).
Penyaluran bantuan dilakukan melalui Mesir, kata dia, karena jalur perbatasan Gaza yang paling memungkinkan ditempuh secara darat ada di Rafah, Mesir.
Ia mengatakan, jika mengambil pengiriman melalui pesawat, memiliki prosedur internasional yang lebih sulit dan juga terkena biaya yang lebih mahal.
“Belanja di Mesir juga lebih efisien dari sisi biaya maupun proses pengadaannya, termasuk juga pengawalannya,” ujarnya.
Total bantuan untuk Gaza yang disalurkan melalui IHA di Mesir, saat ini tercatat ada sebanyak 11 truk dengan total berat bantuan kurang lebih 176 ton, yang berisi kebutuhan pokok, seperti makanan dan minuman, pakaian, hingga obat-obatan.
“Nurul Hayat sendiri ada satu truk dengan sekitar 16 ton bersama kolaborasi anggota. Prosesnya kalau Mas Kholaf Hibatullah koordinator IHA di Mesir bilang ada banyak checkpoint dan perizinan yang harus kami tempuh untuk ke Gaza dari Mesir,” ujarnya.
Ia berharap, seluruh bantuan dari Indonesia melalui Mesir itu, bisa tersalurkan secara langsung kepada masyarakat Gaza yang membutuhkan dengan secepat mungkin, karena menurutnya saat ini juga banyak truk dari berbagai negara yang antre check poin untuk menyalurkan bantuan.
“Ini respon terhadap problem kemanusiaan yang kami juga tidak membanding-bandingkan dengan yang lain, di mana kemarin Turki juga kami mengirim bantuan, di Libya, Maroko dan sebagainya termasuk hari ini di Gaza,” pungkasnya. (ris/bil/faz)