Eko Londo Pelawak Surabaya Dimakamkan, Sosoknya Dikenang Keluarga-Sejawat

Jenazah Eko Kurniawan Untoro (66 tahun) yang lebih dikenal sebagai Eko Londo pelawak asal Surabaya dimakamkan, Jumat (24/11/2023) sore ini.

Pantauan suarasurabaya.net pukul 15.15 WIB, jenazah Eko Londo tiba di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kembang Kuning diiringi puluhan masyarakat, keluarga, dan rekan sejawat.

Sutoyo atau akrab dikenal Hunter Parabola, rekan sejawat Eko Londo dalam grup Srimulat menjadi saksi kebaikan mendiang Eko semasa hidup.

“Baik semasa hidupnya. Kami teman seniman juga pernah duet gabungan di Srimulat. Beliau jokes-nya luar biasa, humornya, tanpa mengeluh bekerja keras demi keluarganya,” beber Cak Hunter usai menyaksikan pemakaman Eko Londo.

Ia tak menyangka, perjumpaannya dengan Eko Londo sehari sebelum kecelakaan adalah yang terakhir kalinya.

“Terakhir ketemu waktu itu sempat ke kafe sama saya, setelah itu paginya main sama Cak Suro di Menganti menghibur adik-adik SMP bawa mobil, (Eko Londo) pulang, bawa motor sendiri, kecelakaan,” jelas pensiunan TNI AL itu.

Usai itu, pertemuan keduanya di RSUD Dr. Soetomo sudah tak bisa lagi bergurau seperti biasanya. Eko Londo terbaring tak sadar dan tidak lagi bisa diajak komunikasi.

“Saya sempat ke RS, sudah gak bisa diajak ngomong. Saran dari dokter ada balung atau tulang yang patah. Saya harap ke seniman di manapun, kalau ada salah dimaafkan, kalau ada utang-piutang hubungi keluarga,” tandasnya.

Sosok kebaikan Eko juga sangat dikenang keluarga. Erika anak kelima, sempat mimpi meihat ayahnya dengan wajah lebih muda berkumpul dengan semua saudara kandung.

“Rabu kemarin dimimpiin saya. Seumur-umur gak pernah. Wajahnya muda gitu mainan sama anak-anaknya, terus saya bangun. Tapi saya gak tahu firasat apa positif aja lah,” tambahnya.

Meski tak berfirasat apapun, ia bersyukur sempat menjenguk sang ayah di rumah sakit, Kamis (23/11/2023) kemarin.

“Kamis pagi di-WA adik saya suruh jenguk papa di HCU. Drop banget. Jadi jam lima sore saya ke sana nyempetin ke HCU RS. Libat kondisinya. Kita berdoa. Kalau memang sudah gak kuat gak apa-apa kita ikhlas semua, gitu keluarga,” jelasnya lagi.

Begitu juga M. Zidan Andriano Wibisono (9 tahun) yang mengenang sang eyang begitu baik dan menyayangi cucu-cucunya.

“Sempat mimpi semalam eyang manggil-manggil gitu, tapi pas dipanggil, aku kebangun,” tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, Eko Londo menghembuskan napas terakhir setelah dirawat hampir sebulan di RSUD Dr. Soetomo Surabaya, Jumat (24/11/2023) pagi tadi.

Eko menjalani perawatan pascakecelakaan tunggal saat mengendarai sepeda motornya di sekitar Jalan dr. Soetomo, Kamis (26/10/2023) malam. (lta/bil/iss)