Jumat, 22 November 2024

Polda Jatim Terapkan Pola Pengamanan Child Friendly selama Piala Dunia U-17 2023

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Irjen Pol Imam Sugianto Kapolda Jawa Timur waktu berbincang-bincang dengan salah satu panitia lokal Piala Dunia U-17 di Stadion GBT, Surabaya, Minggu (5/11/2023). Foto: Humas Polda Jatim

Irjen Pol Imam Sugianto Kapolda Jawa Timur (Jatim) memastikan Surabaya sudah siap untuk menggelar Piala Dunia U-17 2023. Termasuk saat opening ceremony yang dilaksanakan Jumat (10/11/2023) mendatang.

“Pada 10 November nanti kami akan menggelar Operasi Aman Bacuya 2023. Operasi ini dilaksanakan oleh Mabes Polri dengan melibatkan empat Polda, yakni Jawa Timur, Jawa Tengah, DKI Jakarta dan Jawa Barat,” kata Imam ketika mengudara di Radio Suara Surabaya, Senin (6/11/2023) malam.

Khusus untuk Jawa Timur, akan menerjunkan 3.951 personel gabungan untuk mengamankan pelaksanaan Piala Dunia U-17 2023 di Kota Pahlawan.

“Karena atlet yang akan bertanding berusia di bawah 17 tahun, jadi pola pengamannya child friendly. Kami akan melaksanakannya secara humanis dan mengedepankan keramahtamahan, friendly, dan pengamanan tertutup. Sehingga para pemain dan penonton merasa aman nyamam,” jelas Kapolda.

Khusus untuk atlet yang berpartisipasi Piala Dunia U-17, pola pengamanan akan dilakukan dengan pola bubble to bubble. Artinya, pengamanan akan dilakukan secara melekat dan terus menerus selam 24 jam.

Jadi, hotel-hotel tempat para atlet menginap serta tempat yang mereka tuju, akan ada penjagaan dari aparat gabungan.

Apabila atlet bergerak tidak sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh FIFA. Mereka harus mendapatkan izin dari Liaison Officer (LO) dan Security Liaison Officer (SLO)

“Pada prinsipnya kami mengikuti standar pengamanan yang sudah disusun oleh FIFA. Alhamdulillah kami sudah bisa mengikuti standar tersebut,” terang perwira tinggi Polri kelahiran Malang tersebut. (saf/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs