Senin, 25 November 2024

Masyarakat Sebaiknya Minta Pengawalan Polisi Kalau Ambil Uang Banyak di Bank

Laporan oleh Agung Hari Baskoro
Bagikan
Pengungkapan kasus pencurian pemberatan dengan korban nasabah bang di Jatim. Foto: Baskoro suarasurabaya.net

AKBP Leonard Sinambela Pjs Kasubdit Jatanras Polda Jatim mengimbau masyarakat yang mengambil uang dalam jumlah banyak di bank, agar meminta pengawalan dari pihak kepolisian.

Ini dikatakannya setelah Ditreskrimum Polda Jatim menangkap 3 dari 4 orang pelaku kejahatan pencurian dengan sasaran nasabah Bank. Modus yang digunakan adakah berpura-pura menjadi nasabah Bank untuk melihat nasabah yang menarik uang dalam jumlah banyak.

Lalu, pelaku yang bertindak sebagai eksekutor akan menunggu informasi dari pemantau di dalam Bank, terkait ciri-ciri calon korban yang dipilih.

Informasi yang diberikan yaitu terkait jenis kelamin, baju yang digunakan, dan kendaraan yang dipakai. Eksekutor akan mengikuti kendaraan korban dan menunggu hingga mobil berhenti.

Ketika mobil berhenti, mereka langsung memecah kaca mobil dengan menggunakan obeng dan mengambil tas korban lalu melarikan diri menggunakan sepeda motor.

Apabila korban tidak berhenti, mereka akan menggunakan paku payung yang membuat ban mobil korban kempes dan terpaksa berhenti.

Dalam melakukan aksinya, mereka juga sering menggunakan senjata tajam untuk mengancam korban.

Pelaku melakukan aksinya tidak hanya di wilayah Jawa Timur, tapi juga lintas daerah seperti Solo dan Indramayu. Sedangkan di Jawa Timur sendiri, mereka melakukan aksinya sebanyak tujuh kali, di wilayah Pasuruan, Lamongan, dan Bojonegoro.

Sampai saat ini, belum ditemukan dugaan kerjasama pelaku dengan pihak Bank. Polisi masih meyakini kasus ini murni kejahatan konvensional dan tidak melibatkan pihak Bank.

Total kerugian yang diakibatkan dari aksi komplotan perampok nasabah bank ini sejak tahun 2016 telah mencapai Rp. 714 Juta. (bas/bid)

Surabaya
Senin, 25 November 2024
33o
Kurs