Sabtu, 23 November 2024

Mahfud MD Pendamping Ganjar di Pemilu 2024: Putra Madura, Nahdliyin, dan Ahli Hukum Tata Negara

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Mahfud MD diumumkan sebagai bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo bakal capres pada Rabu (18/10/2023). Foto: PDI Perjuangan

Mohammad Mahfud Mahmodin yang dikenal dengan Mahfud MD saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) di pemerintahan Joko Widodo Presiden. Mahfud MD berasal dari Kabupaten Sampang, Pulau Madura, Jawa Timur yang kemudian tumbuh menjadi seorang ahli Hukum Tata Negara di Indonesia.

Lahir di Kabupaten Sampang, Jawa Timur pada 13 Mei 1957, dia merupakan anak dari pasangan Mahmodin dan Siti Khadijah. Saat lahir, Mahfud MD ini memiliki nama mononim atau satu kata saja, yakni Mahfud. Kemudian, gurunya memutuskan untuk menambahkan nama ayahnya Mahfud, yakni Mahmodin, untuk membedakan ia dengan murid lain yang bernama Mahfud di sekolah.

Mahfud memulai kariernya di pemerintahan pada era Presiden Abdurrahman Wahid. Saat itu, Mahfud MD menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Mahfud MD juga sempat menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi pada tahun 2008-2013.

Pada 1998 Mahfud MD diangkat menjadi Direktur Pascasarjana di UII, Yogyakarta hingga 2001. Adapun pada 2000 hingga 2001, Mahfud MD menjabat sebagai Menteri Pertahanan di era Presiden Abdurrahman Wahid. Pada tahun yang sama, Mahfud MD juga menjadi anggota Tim Ahli Badan Pembinaan Hukun Nasional (BPHN) Departemen Hukum dan HAM.

Lalu, pada 2001, Mahfud MD ditunjuk Abdurrahman Wahid sebagai Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia. Setelah itu, Mahfud MD masuk ke dunia politik dengan bergabung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Mahfud MD sempat menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat PKB pada 2002 hingga 2005.

la juga sempat terpilih menjadi anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI periode 2004-2008 untuk Fraksi PKB. Kemudian, pada 2008, Mahfud MD terpilih menjadi hakim konstitusi melalui jalur DPR. la juga terpilih sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi selama dua periode, yakni 2008-2011 dan 2011-2013.

Kemudian, pada 2017, Mahfud MD menjadi anggota Dewan Pengarah Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila hingga 2018. Pada 2018, Mahfud MD juga menjadi anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila hingga sekarang. Lalu, setelah Pemilihan Umum 2019, Mahfud MD ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk menjabat Menkopolhukam.

Ayah dari seorang putri dan dua putra ini juga dikenal sebagai tokoh Nahdlatul Ulama. Mengutip laman NU, dia pernah mengatakan bahwa agama itu dasar dalam berjuang, dan kekuasaan politik itu adalah pengawal dalam perjuangan. Bila perjuangan tanpa didasari dengan politik sebagai pengawalnya, maka kegagalan sebuah keniscayaan.

Lebih lanjut dikatakan suami dari Zaizatun Nihayati ini, memperjuangkan nilai-nilai agama, masyarakat dapat hidup tertib dan aman sejahtera, serta ingin agar pondok pesantren dijadikan bagian dari sistem pendidikan, maka kekuasaan politik perlu diraih.(and/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
28o
Kurs