Sabtu, 23 November 2024

Erick Thohir Target Nasabah Mekaar 2023 Tembus 15 Juta, Naik Sejuta dari Tahun Lalu

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Erick Thohir Menteri BUMN saat talk show dengan nasabah PNM di Surabaya, Sabtu (30/9/2023). Foto: Meilita suarasurabaya.net

Erick Thohir Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menarget jumlah nasabah program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) Permodalan Nasional Madani (PNM) mencapai 15 juta nasabah pada akhir 2023. Jumlah itu naik satu juta dibanding target pada akhir 2022 lalu, 14 juta nasabah.

“Saya memang sangat jatuh cinta dengan Program PNM Mekaar yang diawali oleh Presiden Jokowi di mana ketika saya diberi amanah kurang lebih nasabahnya itu 6,5 juta,” jelas Erick di Surabaya, Sabtu (30/9/2023).

Hingga hari ini, sudah tercapai sekitar 14,8 juta nasabah. Erick optimistis target hingga akhir tahun ini akan terpenuhi.

“Dengan kerja keras direksi dan komisaris PNM Mekaar, kita juga banyak perbaikan sistem di PNM Mekaar, ada lebih digitalisasi, lalu digabungkan bersama BRI dan juga Pegadaian, ini benar sebuah percepatan. Sehingga sekarang jumlah nasabahnya yang dulu 6,5 juta sekarang sudah hampir di 14,8 juta, ini angka luar biasa,” bebernya.

Target panjang ke depan, Erick ingin total 20 juta nasabah yang dibina.

“Di Jawa Timur saja sekarang itu sudah 2,7 juta kurang lebih penyaluran 7,4 triliun, angka yang luar biasa besar,” tambahnya.

Untuk mendongkrak jumlah nasabah, rencananya akan menggandeng organisasi besar seperti NU, Muhammadiyah, bahkan para pekerja migran.

“PNM bisa masuk, jadi kadang-kadang mungkin tidak perlu kasih dana karena mereka sudah punya dana. Hal-hal ini kita membangun ekosistemnya lebih baik ya kita dorong, supaya tadi, angka ini terus dan potensinya di Indonesia Timur masih belum terjamah,” terangnya.

Ke depan, lanjutnya PNM Mekaar bukan hanya lembaga pemberi pinjaman modal usaha bagi masyarakat, tetapi sebagai lembaga pendamping masyarakat yang hendak membuka usaha.

“Saya tekankan juga PNM ke depan tidak hanya lembaga pinjaman, tapi lembaga pendampingan ya. Saya ada beberapa inisiasi nanti saya rapatkan di PNM,” kata Erick.

Erick mengatakan rencana itu bertujuan agar masyarakat terlebih ibu-ibu bisa membangun ekonomi rumah tangganya.

“Bagaimana para individu di PNM mendorong ibu-ibu tadi bisa membuka pola pikirnya untuk jadi usaha wati atau pengusaha,” jelasnya. (lta/saf/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs