Kejuaraan Dunia Sepeda UCI MTB 2023 di Kalteng Ditunda Imbas Karhutla

Pelaksanaan kejuaraan dunia sepeda UCI MTB Eliminator World Championships 2023 di Kalimantan Tengah (Kalteng) resmi mengalami penundaan imbas kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di daerah setempat.

“Gubernur telah mengeluarkan surat pemberitahuan penundaan tersebut,” kata Nuryakin Sekda Kalteng di Palangka Raya, Sabtu (30/9/2023) seperti dikutip Antara.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng kemudian juga menyampaikan terima kasih kepada Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia yang mempercayakan provinsi tersebut sebagai tuan rumah gelaran akbar tersebut.

Hanya saja, pelaksanaan kejuaraan dunia sepeda yang rencana awal dilaksanakan 15 Oktober dinilai kurang memungkinkan apabila melihat perkembangan kondisi cuaca dan alam di daerah setempat.

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Kalteng saat ini mengalami perubahan cuaca ekstrem yang dipicu fenomena El Nino, sehingga berakibat pada karhutla.

Termasuk di Kota Palangka Raya, dampaknya berupa kabut asap dan tingginya partikel debu atau pasir di udara, serta suhu panas yang meningkat. Fenomena El Nino tahun ini cukup lama, bahkan diperkirakan sampai Januari-Februari 2024.

Oleh karenanya Pemprov Kalteng saat ini fokus dalam penanganan untuk mengantisipasi meluasnya karhutla, serta melakukan antisipasi dini kepada masyarakat yang terdampak fenomena El Nino, baik dalam hal kesehatan, ketahanan pangan, pendidikan dan lainnya.

Berkaitan kondisi tersebut, Sugianto Sabran Gubernur Kalteng memutuskan menunda penyelenggaraan kejuaraan dunia sepeda hingga waktu yang akan ditentukan kemudian.

Adapun pada 2022 kejuaraan dunia sepeda UCI MTB sukses diselenggarakan di Kalimantan Tengah yang dipusatkan di arena balap kawasan Stadion Tuah Pahoe Kota Palangka Raya.

Kegiatan ini memberikan multiefek, tak hanya memacu perkembangan olahraga sepeda, namun juga sektor pariwisata maupun ekonomi daerah. (ant/bil/ipg)