Kata Pakar Soal KLHK Nyatakan Kualitas Udara Surabaya Terbersih se-Indonesia

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sempat menyatakan kualitas udara di Surabaya masuk 10 besar daerah terbersih se-Indonesia per kemarin, Senin (11/9/2023) pukul 20.00 WIB.

Dikutip dari databox.katadata.co.id, berdasarkan indeks kualitas udara versi KLHK, Surabaya punya skor 23.

Berdasarkan Permen LHK Nomor 14 Tahun 2020 tentang Indeks Standar Pencemar Udara, KLHK menerapkan klasifikasi indeks kualitas udara kategori baik berada pada range skor 0-50.

“Saya kemarin dapat informasi, tadi pagi, saya terima kasih, untuk warga Surabaya yang mau menjaga kotanya. Salah satunya kita memperbanyak ruang terbuka hijau (RTH), kalau ada bangunan dan rumah selalu ada RTH dan itu dijalankan. Kita juga meningkatkan uji emisi,” kata Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya menanggapi penilaian KLHK, Rabu (13/9/2023).

Sementara pantauan suarasurabaya.net dari data IQ Air, berbeda. Pada waktu yang sama, Senin (11/9/2023) pukul 20.00 WIB, skor kualitas udara di Surabaya 53, masuk kategori sedang karena berada di-range 51-100.

Menanggapi itu, Arie Dipareza Syafei Pakar Lingkungan Institut Tekonologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya mengatakan, bukan hal mustahil kalau Surabaya menjadi kota dengan kualitas udara terbersih.

Menurutnya nilai kualitas udara di suatu daerah tergantung pada periode pemantauan dan kondisi meteorologi. “Tergantung durasi pengukuran saat itu dan meteorologinya seperti apa,” ujar Arie terpisah.

Menurut Arie, pemantauan KLHK tidak berkala, tapi dilakukan pada periode tertentu. Mungkin saja pada waktu pemantuan, kualitas udara di Surabaya sedang baik.

“Bisa jadi terjadi (Surabaya jadi kota terbersih), mungkin pada saat itu pemantauannya (udara sedang) bersih,” ungkap dia.

Kualitas udara di suatu daerah, menurutnya juga tergantung pada kondisi meteorologi saat itu. Misal kecepatan dan arah mata angin. “Mungkin pada saat pengukuran tersebut, arah anginnnya misalnya ke laut dan sebagainya,” jelasnya.

Berikut daftar 10 kota dengan kualitas udara terbersih di Indonesia versi KLHK per Senin (11/9/2023) pukul 20.00 WIB:

1. Surabaya (Jawa Timur): 23
2. Semarang (Jawa Tengah): 27
3. Jayapura (Papua): 29
4. Malang (Jawa Timur): 36
5. Balikpapan (Kalimantan Timur): 37
6. Manado (Sulawesi Utara): 40
7. Denpasar (Bali): 43
8. Kendari (Sulawesi Tenggara): 46
9. Banda Aceh (Aceh): 48
10. Rokan Hilir (Riau): 51

Berdasarkan Permen LHK Nomor 14 Tahun 2020 tentang Indeks Standar Pencemar Udara, KLHK menerapkan klasifikasi indeks kualitas udara sebagai berikut :

0-50: baik
51-100: sedang
101-200: tidak sehat
201-300: sangat tidak sehat
300+: berbahaya. (lta/ipg)