Jumat, 22 November 2024

Sandiaga Sebut Green Tourism Jadi Solusi Penanganan Polusi

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Sandiaga Uno Menparekraf saat ditemui di UM Surabaya, Kamis (25/5/2023). Foto: Meilita suarasurabaya.net

Sandiaga Salahuddin Uno Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) menyebut pariwisata berbasis green tourism atau wisata hijau menjadi salah satu solusi utama dalam menangani masalah polusi udara di Indonesia.

“Kita melihat green tourism ini jadi salah satu solusi utama untuk penanganan polusi udara,” kata Sandiaga di Tangerang, melansir Antara, Senin (4/9/2023).

Menurutnya, green tourism ini dipilih sebagai solusi unggulan karena menjadi satu kata kunci utama dalam pembahasan di ASEAN, mulai dari transisi, elektrikal sampai kepada penanganan sampah.

Sehingga, ujarnya lagi, hal tersebut pun dinilai akan berdampak langsung dalam menangani permasalahan polusi udara ini.

“Kita memiliki sejarah yang cukup panjang, tapi kita harus lebih meningkatkan utama isu perubahan iklim, di ASEAN satu kata kunci itu green tourism dan itu menjadi fokus kita,” ungkap menteri yang akrab disapa Sandi Uno.

Pihaknya pun akan mendorong daerah perkotaan maupun kabupaten untuk segera mengembangkan kawasan terbuka hijau dengan tata ruang yang baik.

“Kawasan-kawasan terbuka hijau ini akan didorong di daerah perkotaan maupun juga di kabupaten khususnya mengembangkan ruang terbuka hijau dengan penataan yang baik,” ujarnya.

Kemudian, ia menuturkan, selain nantinya menjadi solusi utama dalam pengendalian kualitas udara. Green tourism ini juga bakal menjadi pemantik peningkatan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) dalam negeri.

Ke depannya, Kemenparekraf akan menyediakan paket-paket wisata, seperti menanam mangrove dan restorasi terumbu karang di setiap kegiatan pariwisata ruang terbuka tersebut.

“Ke depan, di Wonderfull Indonesia kita akan jual paket wisata seperti menanam mangrove, merestorasi terumbu karang. Dan itu sekarang sudah jadi paket wisata,” tutupnya. (ant/fra/saf/ham)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs