Sabtu, 23 November 2024

Anies Hormati Hengkangnya Demokrat dari Koalisi, Sebut Demokrasi akan Maju

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Anies Baswedan saat acara deklarasi di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu (2/9/2023). Foto: Frans Magang suarasurabaya.net

Anies Baswedan bakal calon presiden (bacapres) menghormati langkah Partai Demokrat yang hengkang dari Koalisi Perubahan untuk Perbaikan (KPP) meninggalkan Nasdem dan PKS.

Pernyataan Anies itu diutarakan setelah resmi mendeklarasikan diri bersama Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai duet pasangan bacapres dan bacawapres di Hotel Majapahit, Surabaya pada Sabtu (2/8/2023).

“Kami menghormati pilihan langkah yang dilakukan oleh Partai Demokrat,” kata Anies kepada awak media.

Namun Anies enggan memberi respon terhadap kekecawan berat Demokrat yang merasa dikhiantai Nasdem maupun dirinya. Sebab Anis lebih memilih Cak Imin sebagai bacawapres ketimbang Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) Ketum Demokrat.

“InsyaAllah demokrasi kami makin akan maju, makin matang,” ucapnya.

Nasdem dan PKB telah resmi mendeklarasikan Anies dan Cak Imin sebagai pasangan Capres-Cawapres di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (2/9).

Deklarasi dilakukan menyusul kesepakatan politik antara Nasdem dan PKB. Sebelumnya dua partai itu berasal dari koalisi yang berbeda. Yang mana Nasdem membentuk kolaisi bersama Demokrat dan PKS untuk menyokong Anies Baswedan.

Sedangkan, Sementara itu, PKB tergabung dalam koalisi pendukung Prabowo Subianto bersama Gerindra, Golkar, PAN, dan PBB.

Keputusan Nasdem secara sepihak dalam memilih Cak Imin sebagai bacawapres itu diprotes keras Demokrat. Bahkan pada Jumat (1/9/2023) malam, Demokrat resmi menarik dukungan terhadap Anies. (wld/saf/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs