Dalam lanjutan pembangunan proyek Fly Over Aloha, akan dilakukan pemasangan erection girder untuk menyangga jalan layang di atas Raya Aloha, pada 27-29 Agustus mendatang.
I Made Gede Widhiyasa petugas PPK 3.4 Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jatim (Surabaya-Waru-Sidoarjo) mengatakan, ada tiga girder yang akan dipasang selama tiga hari berturut-turut.
“Kami ada tiga girder yang dipasang dengan bentang 40 meter. Makannya kita butuh tiga hari, yang masing-masing hari itu kita target satu pemasangan girder,” ucapnya saat berada di lokasi pembangunan Fly Over Aloha Sidoarjo, Jumat (25/8/2023).
Pemasangan girder yang setiap bentangnya memiliki berat 140 ton itu, akan dilakukan mulai pukul 00.00 WIB hingga 05.00 WIB setiap masa pengerjaannya.
Dengan adanya pembangunan tersebut, ia menyatakan bahwa akan ada penutupan jalan sementara waktu, selama pengerjaan proyek berlangsung.
“Jadi, akan ada penutupan selama tiga hari, tetapi hanya selama interval waktu erection girder, kita rencana penutupan atau pengalihan arus itu juga dari jam 12 malam sampai jam lima pagi. Setelah jam lima pagi kita akan buka kembali, aktivitas lalu lintas itu normal dan akan berulang polanya di tanggal 28 dan 29 nanti,” ucapnya.
Pengalihan arus tersebut, kata dia, hanya untuk pengendara yang akan melewati Raya Aloha dari arah Surabaya ke Sidoarjo. Sedangkan, untuk arah Sidoarjo ke Surabaya, ia memastikan tidak ada penutupan.
“Yang ada pengalihan arus hanya dari arah Surabaya menuju Sidoarjo. Pengalihan arus itu, melalui akses bandara Juanda, kemudian putar balik menuju frontage timur, kemudian bisa masuk lagi ke jalur utama ruas Jalan Waru Sidoarjo. Kalau dari Sidoarjo menuju Surabaya, tidak ada pengalihan arus,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa penutupan sementara dan pengalihan arus tersebut harus dilakukan, sebagai upaya kelancaran pembangunan fly over dan untuk memberi keamanan pada pengendara.
“Untuk memastikan tidak ada yang terkena material jatuh dan memastikan erection girder sesuai dengan yang direncanakan,” imbuhnya.
Setelah erection girder tuntas, kata dia, pengerjaan proyek akan dilanjut dengan tahap pengecoran, pengaspalan hingga pemasangan penerangan dan juga rambu. Karena, pembangunan proyek Fly Over Aloha itu ditargetkan akan rampung 100 persen pada bulan April 2024 mendatang. (ris/iss)