2.300 Pelari Marathon Diajak Keliling Gedung Heritage Surabaya Lewat Medic Air Run

Kawasan heritage Kota Surabaya menjadi rute lintasan bagi 2.300 peserta yang mengikuti ajang Medic Air Run 2023 yang diselenggarakan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (Unair).

Dalam lari marathon ini ada dua kategori jarak tempuh, yaitu 5 kilometer dan 10 kilometer. Ribuan peserta yang ikut lari maratahon ini berasal dari sejumlah kota di Jawa Timur. Mereka mulai lari dari garis start pada pukul 05.00 WIB pagi di Kampus A FK Unair.

Kata Budi Santoso Dekan Fakultas Kedokteran Unair lintasan yang dilewati para peserta dimulai dari Jalan Darmahusada, Karamenjangan, Airlangga, Dharmawangsa, kemudian Viaduct Gubeng, Basuki Rahmat, Tunjungan, Praban, Grahadi, Wali Kota Mustajab dan kembali ke Kampus A Unair sebagai garis finish.

“Kita juga mengenalkan bahwa Kota Surabaya memiliki gedung cagar budaya yang harus dirawat. Yang dari luar Surabaya tentu bisa mengenal (gedung heritage),” kata Budi Santoso, Minggu (20/8/2023).

Satu persatu peserta lari marathon mulai terlihat memasuki garis finish sekitar pukul 06.00 WIB. Mereka yang berhasil melewati garis finish mendapat medali sesuai kategori jarak yang mereka tempuh.

Ribuan peserta itu pun nampak sumringah setelah berhasil menyelesaikan lari marathon dan mendapat medali. Tidak sedikit dari mereka yang berfoto selfie sambil memegang medali setelah melewati garis finish untuk merayakan pencapaiannya.

Selain lari marathon, Budi menyebut sudah ada berbagai kegiatan edukasi untuk mengisi pra event Medic Air Run 2023 ini. Misalnya sosialisasi hidup sehat melalui olahraga lari pada 1 Juni 2023 kemarin.

Menurut Budi olahraga lari ini dipilih menjadi suatu event karena dinilai memiliki tingkat aerobik paling baik untuk membakar lemak dan menguatkan jantung.

Iman Prihandono salah satu peserta Medic Air Run 2023 menilai kegiatan lari marathon ini sudah memiliki standart run internasional. Karena sudah dilengkapi dengan garis pembatas supaya tidak bersenggolan dengan kendaraan, marshall atau juri lintasan, dan water station yang cukup.

“Ini yang ketiga saya ikut marathon, fun lah. Meski tadi sempat bersinggungan dengan kendaraan di beberapa tempat. Tapi petugasnya cukup, jadi aman lah,” tuturnya.

Selain itu Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya juga turut hadir dalam ajang Medic Air Run 2023 ini untuk memberikan hadiah kepada pemenang di beberapa kategori.(wld/ris/iss)