Sabtu, 23 November 2024

PDIP Sambut Baik Peluang PKB Bergabung Dukung Ganjar

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Hasto Kristiyanto Sekjen DPP PDIP saat menjawab media di sela-sela acara pelatihan juru kampanye (Jurkam) muda Partai di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta, Sabtu (5/8/2023). Foto : Faiz Fadjarudin suarasurabaya.net

Hasto Kristiyanto Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) menyambut positif soal sinyal dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang membuka peluang untuk membangun kerja sama politik di Pilpres 2024.

Hal itu disampaikan Hasto menyusul pernyataan Muhaimin Iskandar Ketua Umum PKB yang memberi sinyal akan merapat ke PDIP dan mendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres.

Hasto pun menilai, kerja sama politik merupakan sebuah kultur bangsa dalam membangun Indonesia ke depan.

“Ya kami welcome, karena kerjasama itu kan menjadi suatu keharusan menjadi bagian dari kultur bangsa,” kata Hasto menjawab media di sela-sela acara pelatihan juru kampanye (Jurkam) muda Partai di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta, Sabtu (5/8/2023).

Hasto menambahkan, bahwa PDIP dan PKB memiliki sejarah dan historis yang amat panjang, terutama dari aspek ideologi kedekatan para pemimpinnya.

Tak hanya itu, dia juga menilai bahwa PDIP dan PKB memiliki akar basis massa yang saling melengkapi satu sama lainnya. Sehingga, kemungkinan kerja sama itu pun disambut baik oleh partai berlambang banteng moncong putih itu.

“Apalagi hubungan PDI Perjuangan dengan PKB itu kan memang dari sejarah pembentukannya dari aspek ideologi kedekatan para pemimpinnya, dan juga secara kultural serta akar basis massa itu memang saling melengkapi,” ungkap Hasto.

Politisi asal Yogyakarta ini juga kembali ditanya soal peluang parpol lain yang akan menyatakan kerja sama politik dengan PDIP dalam waktu dekat ini. Apakah partai tersebut adalah PKB?

Hasto mengatakan bahwa pengumuman parpol yang akan bergabung untuk bekerja sama menunggu momentum yang tepat. Sebab, PDIP kini telah banyak melakukan dialog secara intens.

Apalagi, kini sudah tim kecil serta Puan Maharani Ketua DPP PDIP bersama Said Abdullah dan Bambang Wuryanto yang telah menemui Muhaimin Iskandar beberapa waktu lalu.

“Pada momentum yang tepat akan diumumkan,” jelas Hasto.

Diberitakan sebelumnya, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masuk menjadi satu di antara kandidat cawapres untuk Ganjar Pranowo.

Sebab itu, menjadi pertimbangan PKB untuk merapat ke koalisi PDIP yang mengusung Ganjar.

“Pintu itu terbuka, nah pintu terbuka itu kan harus dijadikan satu pertimbangan lah,” kata Cak Imin di Kantor DPP PKB, Jakarta, Jumat (4/8/2023).

Namun realitanya saat ini, PKB telah menandatangani kerja sama politik dengan Partai Gerindra. PKB dan Gerindra telah membuat poros Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

“Tapi hari ini pertimbangan PKB pintunya adalah di Pak Prabowo (Ketua Umum Partai Gerindra),” ujar Cak Imin.

Sebelumnya, Puan Maharani Ketua DPP PDIP mengungkapkan, saat ini bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo sudah mengerucut menjadi lima nama.

Dari lima nama tersebut, ada nama Sandiaga Uno politikus PPP, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) Ketum Demokrat, hingga Muhaimin Iskandar alias Cak Imin Ketum PKB.(faz/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs