Kementerian Sosial siap memfasilitasi para atlet Indonesia yang meraih medali emas dalam ajang Asian Para Games (APG) 2018, bisa diangkat menjadi pegawai negeri sipil (PNS).
“Kami siap mendukung agar para atlet disabilitas yang berprestasi di ajang Asian Para Games nanti bisa mendapat apresiasi dari pemerintah dengan diangkat menjadi PNS,” kata Agus Gumiwang Kartasasmita Menteri Sosial, di Denpasar, Minggu (16/9/2018).
Ia menegaskan Kementerian Sosial akan mendesak Kemenpan-RB agar bisa mengangkat para atlet penyandang disabilitas berprestasi menjadi PNS, mengingat mereka telah mengharumkan bangsa Indonesia di ajang bertaraf internasional ini.
“Jika ini bisa terealisasi, kami siap menampung para PNS yang disabilitas ini di masing-masing daerah di bawah naungan Kementerian Sosial,” kata Agus didampingi Bambang Soesatyo Ketua DPR dan Raja Sapta Oktohari Ketua Umum INAPGOC Para Games.
Dukungan ini juga disampaikan I Wayan Koster Gubernur Bali yang juga siap membantu berkoordinasi dengan Kemensos dan Menpar-RB agar memberikan penghargaan khusus kepada para atlet disabilitas yang berprestasi di ajang APG yang berlangsung di Indonesia.
“Saya siap memfasilitasi para atlet Bali penyandang disabilitas yang berprestasi agar diangkat langsung menjadi PNS melalui jalur khusus, karena mereka telah membawa beban berat untuk mengharumkan nama bangsa,” katanya.
Orang nomor satu di Pemprov Bali ini juga memberikan dukungan dan semangat penuh kepada sepuluh atlet Bali yang bertanding di ajang APG agar menunjukkan secara maksimal kemampuan mereka sehingga bisa membawa medali emas untuk Indonesia.
Kesepuluh atlet penyandang disabilitas asal Bali yang ikut membela Indonesia dalam ajang APG 2018 antara lain Nengah Widiasih A dan Nengah Widiasih B di cabang angkat besi, dan Putu Cristiani di cabang bulu tangkis.
Di cabang atletik, ada Kadek Ariantini atlet Bali dan di cabang basket kursi roda ada empat orang, yakni Ngusti Ngurah Putra Adnyana, Wayan Jadiana, Lalu Idrus dan Wayan Sumerta.
Kemudian Wayan Damai akan turun membela Indonesia di cabang olahraga bowling sedangkan Kadek Karyadewi di cabang olahraga balap sepeda.(ant/iss)