Jumat, 22 November 2024

Dispendik Surabaya Minta Orang Tua Awasi Anak Agar Tak Ikut Konvoi Pesilat

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Yusuf Masruh Kepala Dispendik Surabaya, Selasa (25/7/2023). Foto: Meilita suarasurabaya.net

Dinas Pendidikan Kota Surabaya minta orang tua mengawasi anak agar tidak terpengaruh ikut ajakan konvoi pesilat menjelang dan sesudah sah-sahan malam nanti, Jumat (28/7/2023).

Yusuf Masruh Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya telah menyampaikan imbauan itu kepada seluruh kepala sekolah mulai jenjang SD-SMP negeri maupun swasta.

“Saya minta tolong kepala sekolah negeri swasta, SD, SMP itu menyampaikan pulang seperti biasanya untuk segera pulang ke rumah. Anak-anak sekarang kadang ketemu temannya dan diajak jalan (konvoi),” kata Yusuf, Jumat (28/7/2023).

Sementara orang tua diminta ikut mengawasi pergerakan anak. Memastikan tidak beraktivitas atau bepergian di luar rumah malam hari tanpa keperluan mendesak pada malam nanti, dan besok malam.

“Harapan kami anak-anak punya ruang tempat yang positif. Bagi orang tua saya minta tolong memantau putra-putrinya. Soalnya usia SD, SMP kalau keluar malam usia ini gampang terpengaruh. Kalau pergi gak jauh pun tetap dipantau,” ujarnya.

Menurutnya ini bentuk sinergi sekolah dengan orang tua untuk menjaga anak.

“Sinergitas, saling kolaborasi anak-anak tanggung jawab bersama antara sekolah dengan orang tua,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, pengurus Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) bersama Kepolisian bersepakat tidak ada anggota atau rombongan yang datang dan konvoi ke acara sah-sahan warga baru PSHT, di Kodiklatal, Tanjung Perak, Surabaya Jawa Timur (Jatim) malam ini.

Sebagai antisipasi dan menjamin keamanan, Polrestabes Surabaya menyiagakan 1.738 personel gabungan dan 18 pos penyekatan. Sementara Polres Pelabuhan Tanjung Perak juga membrlakukan jam malam pukul 22.00-02.00 WIB agar tak ada aktivitas masyarakat.(lta/wld/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs