Sabtu, 23 November 2024

Monolog Perobekan Bendera, Ingatkan Sejarah Bangsa

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Pelaksanaan monolog perobekan bendera merah putih biru di Hotel Majapahit, Surabaya. Foto: Dok. suarasurabaya.net

Rencana pementasan monolog perobekan bendera merah putih biru di atas menara Hotel Majapahit Surabaya, Rabu (19/9/2018) malam, mengajak masyarakat Surabaya serta seluruh rakyat Indonesia untuk mengingat sejarah bangsa.

“Tiap tahun memang kami gelar. Selalu memilih tempat pada menara Hotel Majapahit Surabaya yang memang menjadi tempat bersejarah bagi peristiwa perobekan bendera merah putih biru di tahun 1945 dulu. Ini peristiwa sejarah,” terang Ananto Sido Hutomo pelaksana monolog.

Ananto menambahkan pementasan monolog perobekan bendera merah putih biru tahun ini merupakan yang ke 6 kali dilaksanakan, sebagai bagian memperingati peristiwa sejarah mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia yang terjadi pada tahun 1945 tepatnya 19 September 1945.

“Setelah peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945, justru peristiwa berdarah ini terjadi sekitar sebulan sesudahnya. Perobekan bendera merah putih biru ini juga penting mendapatkan perhatian karena ini juga merupakan peristiwa penting sejarah bangsa ini,” papar Ananto.

Dijadwalkan, Ananto Sido Hutomo akan menampilkan monolog di atas satu diantara menara yang ada di Hotel Majapahit Surabaya, sebagai bentuk peringatan sejarah tentang peristiwa perobekan bendera merah putih biru yang dicatat sejarah dunia menjadi peristiwa penting.

Mengenakan pakaian khas gaya Suroboyoan, lengkap dengan udeng atau ikat kepala, Ananto akan memanjat menara di atas Hotel Majapahit yang dulunya bernama Hotel Yamato tersebut, kemudian memainkan monolog.

“Ini sejatinya juga untuk mengingatkan bahwa Surabaya mencatat sejarah sebuah peristiwa penting, setelah kemerdekaan,” pungkas Ananto pada konferensi pers di Hotel Majapahit, Selasa (18/9/2018).(tok/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs