Sabtu, 23 November 2024

Cuaca Panas Tinggi di Jepang, WNI Diminta Waspadai Heat Stroke

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Ilustrasi cuaca panas.

Menanggapi peringatan yang dikeluarkan pihak otoritas Jepang pada Senin (10/7/2023) terkait cuaca panas tinggi bagi Tokyo, Saitama, Chiba, dan Ibaraki, KBRI Tokyo beri imbauan pada WNI di Jepang untuk waspada.

John Tjahjanto Boestami Wakil Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang  meminta kepada warga negara Indonesia (WNI) agar menjaga kondisi badan tidak mengalami heat stroke atau peningkatan suhu dalam waktu cepat akibat cuaca panas tinggi.

“Sehubungan dengan cuaca panas tinggi terutama di wilayah Kanto hingga Kyushu dalam beberapa hari ini khususnya di wilayah Tokyo dengan suhu lebih dari 35 derajat celsius, kami mengimbau kepada WNI di Jepang agar sebisa mungkin menghindari aktivitas di luar rumah pada siang hingga sore hari,” imbau John dalam keterangan yang diterima suarasurabaya.net, Selasa (11/7/2023).

John meminta agar segera menghubungi klinik kesehatan atau rumah sakit terdekat jika mengalami gejala heat stroke dan menjaga kesehatan diri serta keluarga dengan mengikuti imbauan dari KBRI Tokyo serta otoritas kesehatan terkait.

Sementara itu, KBRI Tokyo juga mengeluarkan imbauan melalui media sosial untuk antisipasi cuaca panas di Jepang bagi WNI di Jepang disertai dengan tips keseharian di tengah cuaca panas tinggi di Jepang.

Imbauan KBRI Tokyo melalui media sosial kepada WNI di Jepang untuk mencegah heat stroke. Foto: @KBRITokyo

Adapun gejala heat stroke yang perlu diketahui WNI seperti dikutip dari laman Kementerian Kesehatan RI, yaitu sakit kepala, keringat berlebihan, kulit terlihat pucat, badan terasa dingin, nafas cepat, mual, dan nyeri otot.

Kondisi ini dapat diatasi dengan minum air yang cukup, menyemprot tubuh dengan air dan beristirahat setidaknya 30 menit.

Kondisi yang lebih parah saat orang mengalami heat stroke adalah adanya peningkatan suhu badan dengan cepat hingga mencapai 41 derajat Celsius dalam kurun waktu 10 sampai 15 menit.

WNI di Jepang yang diketahui mengalami gejala di atas agar segera menghubungi nomor darurat Jepang untuk ambulans 24 jam di nomor 119. WNI juga diharapkan melaporkan kondisi darurat kepada Hotline Darurat Pelindungan WNI KBRI Tokyo di nomor +818035068612 +818049407419. (bnt/ham)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs