Pemerintah Kota Surabaya menggelar lomba Kampung Surabaya Hebat mulai hari ini, Senin (10/7/2023). Selain program lingkungan, banyak indikator penilaian soal kemandirian wilayah.
Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya menyebut, nantinya tiap kampung dituntut mandiri menyelesaikan setiap permasalahan yang ada mulai kebersihan lingkungan, sosial, dan ekonomi.
“Ada dulu namanya Green and Clean, ada Surabaya Smart City, hari ini Kampung Surabaya Hebat,” katanya saat pembukaan Kampung Surabaya Hebat, Senin (10/7/2023).
Untuk mendukung itu, Kader Surabaya Hebat (KSH) akan dibentuk fokusnya di tiap bidang melaui koordinator, meliputi kesehatan hingga lingkungan yang masing-masing diangkat dari lingkungan RW.
“Kalau lingkungan yang tahu lingkungan, yang kesehatan ya tahu kesehatan, karena harapan besar kita satu kampung jadi kampung pancasila,” bebernya.
Penanganan mandiri kampung, lanjutnya, penyiraman tanaman bisa dilakukan sendiri menggunakan IPAL tanpa PDAM, pengelolaan sampah yang dimulai dari setiap rumah, juga penyetoran bank sampah dari tingkat RW sampai kota.
“Keempat, digabungkan kampung madani. Di sana gerakan ekonomi meningkat dengan memanfaatkan sampah. Sekarang kita perbesar lagi,” tandasnya.
Terpisah Agus Hebi Djuniantoro Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya mengatakan, lomba yang pendaftarannya dibuka mulai hari ini akan dilakukan penilaian November 2023 mendatang.
“Habis pendaftaran nantinya ada beberapa kali verifikasi. Awarding-nya November,” tambahnya.
Sekedar diketahui, pembukaan lomba Kampung Surabaya Hebat dilakukan hari ini di Gedung Balai Pemuda Alun-Alun Surabaya. (lta/bil)