Wajah PT Pos Indonesia mengalami transformasi dalam beberapa tahun terakhir. Perubahan terbesar itu terlihat dalam kontribusinya mewarnai perkembangan industri logistik di Indonesia.
Siti Choiriana Direktur Bisnis Kurir dan Logistik PT Pos Indonesia, menyebut perusahaan yang berdiri sejak 277 tahun lalu itu tak hanya melayani wesel maupul surat cinta saja. Namun sudah bertransformasi menjadi industri logistik yang relevan bagi setiap generasi.
“Sesuai dengan layanan sekarang industri Gen Z, cukup mendownload dengan PosAja!. Di sana nanti temen-temen bisa ngirim apa pun paket. Inilah digital kurir 24 jam yang siap melayani kawan-kawan,” kata Ana sapaan akrabnya, Minggu (9/7/2023).
Selain memberi layanan di bidang kurir untuk pelanggan. Aplikasi PosAja! juga terintegrasi dengan marketplace yang ada di Indonesia. Tujuannya, memudahkan masyarakat yang memiliki kegiatan online shop.
Ana melanjutkan, selain aplikasi PosAja!, masih ada aplikasi Pos Pay yang melayani kebutuhan fintech. Dalam aplikasi Pos Pay masyarakat bisa menggunakannya untuk kebutuhan sehari-hari. Misalnya untuk membayar listrik, tagihan air, sekolah, hingga tagihan premi BPJS kesehatan dan ketenagakerjaan.
“Itu semua sudah ada di Pos Pay, karena basisnya Giro Bank tidak ada bunga. Jadi kita seperti memiliki akun bank, mau bayar apa saja bisa,” tuturnya.
Menurutnya dua aplikasi itu sangat cocok bagi kaum milenial dan generasi Z. Sebab terdapat fitur-fitur yang menyediakan semua layanan untuk kebutuhan sehari-hari.
Selain terus menciptakan inovasi, PT Pos Indonesia juga berkolaborasi dengan Pemerintah untuk menyalurkan berbagai bantuan kepada penerima manfaat. Contohnya bantuan makanan bagi stunting dan Bantuan Langsung Tunai (BLT).
“Kami pastikan pelayanan yang kami berikan sangat kompetitif karena service level guaranty kami perjuangkan bagus termasuk harganya juga kompetitif,” ucapnya.
Dalam waktu dekat sekitar Agustus 2023, PT Pos Indonesia akan mendeklarasikan diri sebagai logistic company.
“Supaya industri logistik di Indonesia kami dorong untuk menjadi lebih bagus. Dan sekarang kami educate masyarakat dengan expertise (keahlian) yang kami siapkan,” pungkasnya. (adv/wld/bil/iss)