Sekitar 740 Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi Jawa Timur belum masuk kantor setelah cuti bersama Idul Adha pada 28-30 Juni ditambah libur akhir pekan 1-2 Juli kemarin.
Dari 740 ASN yang tidak hadir itu, terdiri dari 659 orang cuti, 23 orang perjalanan dinas, dan lima orang diklat. Namun ada 53 orang yang bolos atau tidak hadir tanpa keterangan surat izin.
Menanggapi hal itu Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim mengajak seluruh ASN di lingkungan pemprov agar segera fokus pada tugas masing-masing usai libur panjang cuti bersama.
“Momen cuti bersama harus dijadikan pemacu untuk meningkatkan kinerja dan semakin produktif,” ucap Khofifah, Selasa (4/7/2023).
Meskipun jumlah ASN yang tidak masuk kantor mencapai 740 orang, namun total ASN Pemprov yang hadir di hari pertama kerja mencapai 78.793 pegawai atau hampir 99,6 persen.
Gubernur Jatim itu mengingatkan bahwa tidak ada penambahan hari cuti bersama bagi ASN pada momen Hari Raya Idul Adha ini. Maka semua ASN wajib hadir dan memulai pekerjaan seperti biasa.
“Jadi semua ASN sudah seharusnya masuk pada hari pertama dan langsung tancap gas lagi,” pungkas Khofifah.(wld/iss/rst)