Jumat, 22 November 2024

Lima Anak Difabel di Surabaya Beri Pelatihan Fotografi Lewat Ponsel

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Kiking, Pina, Mukidi dan Jacky dan Omay (baju merah muda) lima pemateri fotografi yang berstatus disabilitas berfoto bersama para peserta fotografi dengan ponsel di Cafe Taman Surabaya Suites Hotel, Sabtu (1/7/2023). Foto: Istimewa

Status disabilitas tak jadi penghalang seseorang untuk berbagi pengetahuan dan pengalamannya. Tak terkecuali untuk lima orang difabel, yang pada Sabtu (1/7/2023) malam, memberikan pelatihan fotografi kepada kurang lebih 15 anak di Cafe Taman Surabaya Suites Hotel.

Adapun lima orang anak itu adalah Kiking, Pina, Mukidi dan Jacky yang punya keterbatasan dalam berbicara dan mendengar, serta Omay seorang dengan down syndrom. Kelimanya merupakan penyandang disabilitas binaan Kampung Anak Negeri, di bawah naungan Dinas Sosial Surabaya.

Dengan keterbatasannya, tampak kelimanya mampu dan piawai mengajari para peserta yang jumlahnya kurang lebih 15 anak itu cara memotret menggunakan ponsel. Para peserta pun dengan antusias juga mengikuti arahan kelimanya.

Omay dua kanan mengajari seorang peserta memfoto sebuah objek menggunakan kamera ponsel, di Cafe Taman Surabaya Suites Hotel, Sabtu (1/7/2023). Foto: Istimewa

Josephine selaku Marcomm Manager Surabaya Suites Hotel mengungkapkan tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk memotivasi anak-anak agar lebih bebas dalam berkarya.

“Rangkaian kegiatan dengan tajuk #SetaraBerkarya ini tidak mungkin lepas dari peran serta Aksi Cinta Indonesia dan Disabilitas Berkarya. Tujuan diadakannya rangkaian kegiatan ini adalah untuk memotivasi anak-anak untuk lebih bebas dalam berkarya, tanpa ada batasan apapun dan mendapatkan kesetaraan dalam berkarya,” kata Josephine dalam keterangannya yang diterima suarasurabaya.net, Minggu (2/7/2023).

Dia juga menjelaskan, kalau kegiatan ini merupakan serangkaian acara untuk memperingati Hari Anak Nasional pada 23 Juli mendatang.

“Oleh karena itu, Surabaya Suites Hotel mengadakan rangkaian acara untuk mengapresiasi dan memberikan pelatihan-pelatihan bagi anak-anak,” ungkapnya.

Nantinya selain pelatihan fotografi, Sabtu malam kemarin, akan diadakan pelatihan membuat kerajinan tangan oleh Vanessa dan akan diikuti oleh 15 orang anak difabel, pada 16 Juli 2023 mendatang.

Sementara untuk puncak acara pada 23 Juli, akan diadakan konser piano yang dilatih oleh Kevina Tenggara kepada lima orang anak difabel. Selain itu juga akan ditampilkan tari-tarian dan paduan suara anak-anak dan anak-anak difabel.

Keseluruhan kegiatan ini sendiri akan diadakan di Cafe Taman, Surabaya Suites Hotel. ” Berharap kegiatan semacam ini akan terus berlangsung secara rutin,” tandas Josephine.

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs