Cesc Fabregas mantan gelandang Barcelona, Arsenal dan Chelsea mengakhiri karier sebagai pesepak bola profesional di umur 36 tahun.
Pernyataan itu disampaikan Fabregas melalui sebuah unggahan di akun Twitter @cesc4official.
“Dengan sangat sedih bahwa waktunya telah tiba bagi saya untuk gantung sepatu,” kata Fabregas, Sabtu (1/7/2023).
Después de 21 temporadas jugando como profesional, ha llegado el momento de colgar las botas…
No olvidaré jamás mis primeros días en el Arenys, el Mataró, el Barça, el Arsenal, la vuelta al Barça, el Chelsea, el Mónaco y el Como.
He levantado la Copa del Mundo, dos… pic.twitter.com/gCmk8bRTVk— Cesc Fàbregas Soler (@cesc4official) July 1, 2023
Melansir Antara, Fabregas memulai kariernya saat membela Tim Akademi Barcelona sebelum pindah ke Arsenal dan melakoni debutnya di tingkat senior pada 2003.
Namanya mulai dikenal bersama The Gunners, bahkan ditunjuk sebagai kapten pada 2008. Sayangnya, dia gagal meraih trofi utama selama delapan musim di klub London itu.
Dia kemudian kembali ke Barcelona pada 2011, satu tahun setelah menjuarai Piala Dunia bersama Timnas Spanyol. Bersama Blaugrana, dia menjuarai enam trofi termasuk LaLiga, Copa del Rey dan Piala Dunia Antar Klub.
Fabregas lalu pindah ke Chelsea pada 2014 dan menjalani karier yang cukup sukses di sana dengan meraih empat gelar, termasuk dua trofi Liga Premier Inggris.
Dia juga menghabiskan tiga musim bersama Monaco (2019-2022), dan yang terakhir di klub Serie B Como selama satu tahun sebelum memutuskan pensiun.
“Dari hari pertama saya di Barca, Arsenal, Barca lagi, Chelsea, Monaco dan Como, saya akan menghargai mereka semua,” ungkapnya.
Sementara itu di level internasional, Fabregas telah memenangkan segalanya. Dia termasuk generasi emas Timnas Spanyol yang memenangkan Piala Dunia (2010) dan dua gelar Piala Eropa (2008 dan 2012).
“Dari mengangkat Piala Dunia, Euro, hingga memenangkan segalanya di Inggris dan Spanyol serta hampir semua trofi Eropa, ini merupakan perjalanan yang tidak akan pernah saya lupakan,” lanjutnya.
Dalam pernyataan itu, Fabregas juga mengungkapkan langkah selanjutnya yang dia ambil setelah pensiun. Dia kini mengambil posisi pelatih bagi Tim B Como, dan bersemangat untuk segera memulai kariernya sebagai pelatih.
“Tim sepak bola yang menawan ini memenangkan hati saya sejak menit pertama dan datang kepada saya pada waktu yang tepat dalam karier saya. Saya akan menyambutnya dengan kedua tangan,” tukasnya.(ant/bil/rid)