Jumat, 22 November 2024

Tarif Jasa Potong Hewan RPH Naik Setelah 18 Tahun Stagnan

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Petugas pemotong hewan kurban di PD RPH Surabaya, Kamis (29/6/2023). Foto: Meilita suarasurabaya.net

Tarif jasa potong hewan di Perusahaan Daerah Rumah Potong Hewan (PD RPH) Surabaya naik usai 18 tahun stagnan.

Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya menyebut tarif jasa potong hewan di RPH saat momen Iduladha ini sudah memakai tarif baru yang ditetapkan sejak November 2022.

Eri menyebut, kenaikan berdasarkan hasil studi banding ke RPH di kota besar lain Jakarta dan Semarang, Surabaya termasuk yang paling rendah.

“Jadi peningkatan jasa potong RPH dari tahun ketahun gak pernah naik. Setelah studi banding, diusulkan DPRD juga ngecek ke Jakarta, Semarang, dan lainnya akhirnya Surabaya dinaikkan karena paling murah. Karena petugas jasa potong harus dinaikkan gaji. Itu yang kita lakukan. Tapi tetap di bawah Jakarta, Semarang, kota-kota besar,” beber Eri, pada Kamis (29/6/2023).

Ia minta masyarakat sadar agar Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tidak rugi.

“Bagaimana pelayanan kota bisa dinaikkan, kalau harganya tetap,” tandasnya.

Sementara Fajar Arifianto Isnugroho Direktur Utama PD RPH Surabaya merinci, tarif potong sapi naik menjadi Rp100 ribu dari sebelumnga Rp50 ribu. Kambing naik menjadi Rp15 ribu dari sebelumnya Rp7.500 per ekor.

“Babi naik Rp115 ribu sebelumnya Rp65 ribu,” tandasnya.

Hari ini, lanjutnya, ada 70 ekor sapi yang disembelih di RPH. Besok, lebih sedikit yaitu 55 ekor.

“Sabtu Minggu landai tapi tetap ada,” katanya.

Ia memastikan bagian organ dalam sapi, seperti hati, akan diperiksa lagi usai disembelih. Itu untuk memastikan ada tidaknya cacing. Meski sejak kemarin Fajar mengklaim belum ada temuan.

“Kalau ada maka gak boleh dibawa pulang hatinya.

Untuk pengemasan, ada tiga pilihan untuk warga yang menitip hewan kurbannya untuk disembelih. Mulai dari plastik ramah lingkungan, besek, dan disediakan pemilik. (lta/dvn)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
33o
Kurs