Jumat, 22 November 2024

Tips Agar Daging Kurban Empuk Sebelum di Masak Tanpa Boros Gas

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Ilustrasi gambar daging segar. Foto: freepik

Menjelang momen spesial Iduladha, biasanya banyak ibu-ibu yang mengeluh karena daging kurban dirasa cukup keras dan alot sebelum dimasak. Sehingga akan menyulitkan proses pengolahannya.

Daging sapi maupun kambing merupakan bahan olahan favorit masyarakat Indonesia, mengingat kedua daging tersebut bisa disajikan menjadi apapun resep masakan, tergantung bagaimana proses pengolahannya.

Untuk mendapatkan daging yang empuk, tentu diperlukan beberapa cara, pada kesempatan kali ini kami akan memberikan tips untuk membuat daging sapi dan kambing agar empuk tanpa boros gas, dilansir dari Maggi.

1. Bungkus Daging dengan Daun Pepaya
Ada cara alami yang bisa dilakukan untuk membuat daging sapi dan kambing lebih empuk tanpa boros gas, yaitu memanfaatkan daun pepaya. Daun pepaya punya kandungan enzim alami yang berfungsi memecah protein dalam daging sehingga jadi lebih empuk. Caranya cukup mudah. Pertama ambil daun pepaya, kemudian bersihkan dengan air mengalir, keringkan, lalu jadikan pembungkus daging. Usahakan setiap bagian daging terbungkus dengan baik dan diamkan selama sekitar 1 jam. Setelah itu, daging siap diolah.

2. Lumuri Daging dengan Jus Nanas
Buah nanas juga dapat dimanfaatkan untuk membuat daging menjadi empuk. Sama seperti daun pepaya, nanas juga mempunyai enzim bromelain yang bisa membuat daging sapi dan kambing lebih cepat empuk. Caranya yaitu buah nanas perlu dihaluskan atau dijus terlebih dahulu, kemudian lumuri daging dengan larutan nanas, dan diamkan selama 15-30 menit. Setelah itu, daging pun siap dimasak sesuai selera. Akan lebih baik proses mendiamkan daging tidak lebih dari 30 menit agar tekstur dan bentuk daging tidak berubah.

3. Diamkan Daging pada Suhu Ruangan
Jika daging sebelumnya di freezer, sebaiknya simpan di rak bawah kulkas terlebih dulu dalam wadah tertutup sejak malam sebelumnya. Setelah itu, sekitar 30 menit sampai 1 jam sebelum memasak, daging sudah bisa dikeluarkan dari kulkas, dan tetap simpan di dapur dalam wadah tertutup. Mendiamkan daging merah di suhu ruangan membantu suhu dagingnya turun secara perlahan dan stabil, sehingga teksturnya lebih empuk secara merata. Sembari menunggu daging merah lebih empuk, juga bisa menyiapkan bahan masakan lainnya.

4. Potong Berlawanan Serat Daging
Cara memasak daging sapi dan kambing agar empuk lainnya adalah memerhatikan cara potongnya. Jika daging diperhatikan dengan seksama, akan nampak serat yang memanjang pada daging. Selanjutnya potong daging berlawanan arah dengan serat dagingnya. Tujuannya agar serat lebih pendek sehingga daging lebih cepat empuk saat dimasak dan mudah dikunyah ketika dimakan.

5. Menggunakan Uap Panas
Pertama, didihkan air dan rebus daging sapi dan kambing selama lima menit dalam panci tertutup. Setelah itu, matikan kompor dan diamkan daging di dalam panci selama 30 menit. Terakhir, nyalakan kembali kompor dan rebus daging selama 7 menit. Dengan menerapkan trik ini, hanya perlu menyalakan kompor selama 12 menit, tapi secara teknis sudah memasak daging selama lebih dari setengah jam. (fra/faz)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs