Sabtu, 23 November 2024
HUT Ke-40 Suara Surabaya

Gito, Warno, dan Parjo Warga Wonokitri yang Erat dengan Sejarah Suara Surabaya

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Tim Suara Surabaya di Wonokitri Besar untuk berbagi kebahagiaan bersama warga yang erat dengan sejarah Suara Surabaya, pada Jumat (9/6/2023). Foto: Risky suarasurabaya.net

Suara Surabaya Media kembali mengunjungi kantor lama yang berlokasi di Jalan Wonokitri Besar, Pakis, Sawahan, Surabaya, pada Jumat (9/6/2023).

Dalam kunjungan yang dilakukan untuk memperingati ulang tahun ke-40 itu, kru Suara Surabaya (SS) memberikan bingkisan kepada tiga warga Wonokitri yang memiliki sejarah dalam perkembangan SS.

Mereka yakni, Gito, warga Wonokitri yang merupakan eks driver Soetojo Soekomihardjo CEO Pertama SS; Warno, warga Wonokitri yang pernah bertugas sebagai security; dan Parjo yang merupakan penjual makanan di depan kantor lama SS.

Eddy Prastyo Manajer Produksi SS mengatakan, kegiatan itu diselenggarakan di Wonokitri karena SS lahir dan tumbuh di tempat tersebut dari tahun 1983 hingga 2021 atau selama 38 tahun.

“Tiga orang yang kami kumpulkan di sini adalah representasi dari narasi dan sejarah dari SS, Pak Gito yang punya hubungan dekat demgan Pak Soetojo Soekomihardjo CEO pertama kami, kemudian Pak Warno yang diwakili oleh Bu Warno, Pak Warno sudah Almarhum, tapi Pak Warno adalah warga sekitar juga dari Wonokitri, yang pernah bertugas sebagai security dan Pak Parjo bagian dari kami yang memberikan nutrisi, jadi yang dijual Pak Jo ini adalah makanan-makanan yang menjadi kenangan. Setelah pindah dari Wonokitri ke Bukit Darmo, tetap Pak Jo ini punya kenangan, tentunya dengan kuliner,” jelasnya.

Kegiatan tersebut, kata Eddy, juga menunjukkan bahwa SS lahir dari kampung, dari masyarakat dan juga berkontribusi untuk masyarakat.

Sementara itu, Gito warga Wonokitri yang merupakan eks driver Soetojo Soekomihardjo CEO Pertama SS mengungkapkan, kenangan yang paling melekat dalam dirinya bersama SS yakni saat bersama dengan Pak Tojo (baca: Toyo).

“Dulu, Pak Tojo itu kalau sama karyawan itu merangkul, jadi apa saja maunya karyawan itu Pak Tojo selalu mengikuti,” ujarnya.

Gito juga mengatakan bahwa Pak Toyo merupakan sosok yang peduli dengan para karyawan. “Jadi, kalau karyawan apa atau ada keperluannya apa itu peduli,” ucapnya.

Menuju hari ulang tahun ke-40 SS, ia berharap, SS Media dapat terus berkembang menjadi lebih baik lagi ke depannya.

“Mudah-mudahan di 40 tahun ini SS semakin jaya di udara,” harapnya.

Untuk diketahui, kegiatan ini merupakan rangkaian dari perayaan hari ulang tahun Suara Surabaya.

Pada usia yang ke-40 tahun Suara Surabaya tumbuh tidak hanya sebagai media radio, tapi sudah menjadi tumpuan masyarakat untuk mencari solusi. Tentu saja Suara Surabaya tidak bisa sendiri, dibutuhkan kolaborasi dan sinergi dengan pendengar dan semua elemen pendukung.

Mengusung tema “For The Future, Better Together” Suara Surabaya mengajak semua pihak untuk bersama-sama berkolaborasi untuk masa depan yang lebih baik.(ris/iss/faz)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs