Gelombang Kedua Kedatangan Jemaah Haji Indonesia Dimulai 8 Juni

Gelombang pertama kedatangan jemaah haji Indonesia ke Arab Saudi mendekati akhir. Kelompok terbang (kloter) terakhir akan mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) di Madinah pada Kamis (8/6/2023) besok.

Kedatangan jemaah haji Indonesia ke Madinah sudah berlangsung sejak 24 Mei. Haryanto Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Bandara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mengatakan, tercatat 235 kloter dengan 89.358 jemaah sudah mendarat di Madinah.

“Kloter terakhir terjadwal akan mendarat di Bandara AMAA Madinah pada 8 Juni dini hari,” ucap Haryanto dilansir laman resmi Kementerian Agama (Kemenag).

Menurut Haryanto, kedatangan terakhir yang akan mendarat di Madinah adalah jemaah kloter 37 Embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS 37). Jumlahnya 374 orang.

Selain kedatangan di Bandara AMAA Madinah, jemaah haji Indonesia juga akan mulai tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah pada Kamis waktu setempat,

Karena ada dua kedatangan, Haryanto mengatakan bahwa petugas Daker Bandara akan dibagi dalam dua grup. Satu grup akan bertugas di Bandara AMMA Madinah pada 8 Juni.

“Sementara sebagian lainnya sudah bergerak ke Jeddah untuk bersiap menyambut jemaah yang datang pada gelombang kedua,” ungkap Haryanto.

“Kedatangan gelombang kedua ini dimulai dengan 360 jemaah yang tergabung dalam kloter 46 embarkasi Solo atau SOC 46,” imbuh Haryanto.

Haryanto mengungkapkan bahwa proses kedatangan jemaah haji Indonesia di Madinah sejak 24 Mei hingga 6 Juni 2023, secara umum berjalan dengan baik.

“Tentunya ini tidak terlepas dari kesiapan PPIH yang bertugas bandara. Termasuk tim kesehatan. Kami bersatu untuk melayani seluruh jemaah haji Indonesia,” tandasnya. (saf/rst)