Achmad Muzakky Al Hafidz Imam Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya menyatakan, fenomena munculnya gerhana matahari merupakan bagian dari kekuasan Allah SWT.
Oleh karena itu, dia mengajak masyarakat, khususnya Umat Muslim agar meningkatkan kualitas iman dan Islam pada momentum gerhana matahari hibrida yang jatuh hari ini, Kamis (20/4/2023),
“Kalau gerhana tidak bisa meningkatkan iman, dengan apa kita bisa meningkatkan iman kepada Allah? Ini adalah kebesaran Allah. Semoga tidak hanya kita saksikan dengan mata kita saja, tetapi juga dengan hati kita, sehingga iman kita semakin bertambah, Islam kita semakin kuat,” ucapnya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan iman yang harus diperkuat yaitu iman kepada Allah, iman kepada malaikat, iman kepada kitab, iman kepada rasul, iman kepada hari akhir, dan iman kepada qada dan dan qadar.
“Ini juga jadi momentum waspada dan mawas diri, bahwa kejadian itu menjadi peristiwa peringatan untuk menjadi orang beriman. Jika terjadi gerhana, sholatlah, takbirlah, dzikirlah, istighfarlah, dan bersedekahlah,” ucapnya.
Dengan bertambahnya iman, kata dia, maka janji Allah pasti benar bahwa manusia kan mendapatkan berbagai kenikmatan.
“Bagaimana caranya? yakin tentang kebesaran Allah, kalau kita yakin, akan muncul harapan, kalau muncul harapan akan ada nikmat Allah,” tegasnya.
Datangnya gerhana matahari di akhir bulan Ramadan, lanjut Muzakky, juga harus menjadi pengingat agar tetap menjalankan ibadah.
“Ramadan akan pergi meninggalkan kita, dan tidak ada jaminan untuk berjumpa lagi dengan Ramadan tahun depan. Tapi, kita tetap berharap ubisa bertemu lagi. Maka, mari kita istiqomah berada di jalan untuk kesempurnaan iman dan islam,” pungkasnya.(ris/iss/rid)