Mahasiswa Dua Kampus Berdialog dengan Jasa Marga di Lokasi Proyek Tol Pandaan-Malang

Jasa Marga bersama puluhan mahasiswa Teknik dari kampus Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) dan Universitas Brawijaya (UB) melakukan dialog di lokasi proyek pembangunan Tol Pandaan-Malang, Kamis (4/10/2018).

Acara yang digelar oleh Jasa Marga sebagai rangkaian gelaran IBD Expo 2018 ini, mengajak puluhan mahasiswa berdialog langsung terkait proyek yang direncakan selesai pada November 2018 ini.

Agus Setiawan Corporate Secretary Jasa Marga menyebut, Kunjungan Lapangan bersama Mahasiswa adalah wujud dari BUMN yang selalu ingin memberi yang terbaik untuk Indonesia. Mahasiswa bisa mengetahui secara langsung persoalan yang ada di lapangan selain mempelajari teori di kampus.

Dalam acara ini, turut hadir pula Agus Purnomo Dirut Jasamarga Pandaan-Malang yang menjelaskan kepada para mahasiswa terkait perkembangan proyek yang sudah dimulai sejak 2016 itu.

Dalam acara ini, beberapa mahasiswa terlihat sangat antusias bertanya tentang proses pembangunan dan perkembangan dari proyek jalan tol yang akan menghubungkan Pasuruan hingga Malang ini.

Menjawab beberapa pertanyaan mahasiswa, Agus Purnomo menjawab beberapa hal penting yang ditanyakan.

Ia menyebut, pembangunan jalan Tol ini sudah dimulai sejak November 2016 dan diperkirakan selesai pada April 2019.

Namun, menjawab pertanyaan mahasiswa, ia mengaku jika kendala terbesar yang dihadapi adalah pembebasan lahan.

“Progressnya secara keseluruhan pembangunan Tol (sudah,red) 71 %, (sedangkan, red) sekarang masih 90% lahan yang bebas,” katanya.

Ditanya terkait tujuan pembangunan proyek tol Pandaan-Malang oleh Mahasiswa, ia menjawab, tol ini nantinya akan mempersingkat waktu perjalanan dari daerah Surabaya yang menuju Malang.

“Untuk menuju kota Malang, pada hari libur waktu tempuhnya lama sekali. Bisa sampai 8 Jam. Semoga dengan adanya jalan tol ini bisa semakin singkat jarak tempuhnya,”, katanya.

Diakhir, Agus Purnomo memilih dua penanya terbaik yang mendapat hadiah voucher E-Toll senilai Rp. 250 ribu.

Sebagai informasi, Tol Pandaan-Malang direncanakan akan bisa beroperasi total pada bulan April 2019.

Tol ini akan memiliki 5 Pintu Keluar Masuk masing-masing yaitu pertama di Pandaan sekitar Purwodadi; Kedua, di Lawang; Ketiga, di Singosari sekitar Karanglo ; Keempat, di Pakis, menuju bandara Abdurahman Saleh, dan kelima, di malang sekitar Sawojajar. (bas/tin/rst)