Jumat, 22 November 2024

Polri Selidiki Penyebab Ledakan Kilang Pertamina Dumai

Laporan oleh Dhafintya Noorca
Bagikan
Warga Kota Dumai ketika melihat kebakaran di kilang Pertamina pada Sabtu malam (1/4/2023). Foto: Antara

Polri menyelidiki penyebab dugaan ledakan di Kilang Minyak Putri Tujuh Pertamina Dumai, Riau, yang terjadi Sabtu (1/4/2023) malam dan mengakibatkan lima orang pekerja terluka.

Irjen Pol Sandi Nugroho Kepala Divisi Humas Polri mengatakan, Penyidik Polri terlebih dahulu mendalami informasi terkait kejadian tersebut, apa bila ada dugaan kelalaian maka dilakukan penyelidikan sesuai protap seperti yang dilakukan di Depo Plumpang, Jakarta Utara.

“Kami pastikan informasinya dan bila benar, protap seperti tempat kejadian perkara di Plumpang akan kami laksanakan (penyelidikan),” kata Sandi di Jakarta, Minggu (2/4/2023).

Menurut jenderal bintang dua itu, Bareskrim Polri akan menurunkan penyidikan dan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri untuk menyelidiki peristiwa ledakan tersebut.

“Bila benar protapnya seperti di TKP Plumpang akan dilaksanakan (turunkan tim penyidik dan Puslabfor),” kata Sandi, melansir Antara.

Sebelumnya, dentuman keras disertai getaran kuat diduga berasal dari Kilang Minyak Putri Tujuh Pertamina RU II Dumai, Provinsi Riau, terjadi pada Sabtu malam sekitar pukul 22.40 WIB, hingga mengakibatkan kebakaran.

Peristiwa ledakan dan kebakaran di Kilang Minyak Pertamina Dumai terjadi kurang dari sebulan peristiwa kebakaran di Terminal BBM atau Depo Plumpang, Jakarta Utara yang terjadi pada Jumat (3/3/2023) lalu.

Terdapat dua RW yang terdampak dari insiden kebakaran tersebut, yakni RW 01 sebanyak 166 kepala keluarga (KK) dan RW 09 sebanyak 65 KK.

Selain itu, dia juga menginformasikan hingga saat ini jumlah korban meninggal dunia dalam kejadian di Depo Plumpang itu tercatat ada 23 orang.

Dalam kasus Depo Plumpang, Bareskrim Polri sudah meminta keterangan 54 orang saksi, baik saksi korban hingga ahli. Beberapa saksi yang dimintai keterangan di antaranya dari pihak Pertamina, BMKG, Ditjen Migas dan warga sekitar.(ant/dfn/rid)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs