Guna memastikan penggunaan LPG bersubsidi tepat sasaran Pertamina bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik yang terdiri atas Dinas Peternakan, BPPKAD, Satpol PP dan Bagian Ekonomi Pemkab dan Pemprov Jatim melakukan sidak ke berbagai Hotel, Restoran dan Kafe (Horeka) di Kabupaten Gresik.
Dalam sidak tersebut, Horeka yang kedapatan menggunakan elpiji 3 kg langsung dilakukan penggantian menggunakan LPG Non Subsidi yang memang sesuai peruntukannya.
Kegiatan ini turut dihadiri Arif Rahman Hakim Sales Branch Manager V Surabaya Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus dan Mario dari Hiswana Migas DPC Surabaya.
Deden Mochammad Idhani Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus mengatakan bahwa peruntukan LPG 3 kg sudah ditentukan oleh peraturan, hanya untuk masyarakat miskin golongan menengah ke bawah.
“Hotel, restoran dan kafe apalagi usaha peternakan skala besar sudah tidak sepatutnya menggunakan LPG 3 kg karena skala usahanya sudah besar. Kami berterima kasih kepada pemda yang berinisiatif untuk mengadakan sidak agar mereka lebih aware lagi,” tutur Deden, Selasa (21/3/2023).
Ketut Triwibowo Kepala Sub Bagian Perekonomian dan SDA Pemerintah Kab Gresik mengatakan bahwa kegiatan ini memang rutin diadakan oleh Pemkab Gresik yang dikoordinir oleh bagian perekonomian.
“Tujuannya untuk monitoring dan evaluasi seperti apa pendistribusian LPG bersubsidi. Ke depan saya akan menggiatkan lagi upaya serupa agar subsidi LPG tepat sasaran,” ujar Ketut
Saat ini Pertamina sedang melaksanakan promo Trade In Tukar Tabung LPG 3 kg ke Nonsubsidi yang berlaku mulai tanggal 13-21 Maret 2023.
“Masyarakat yang memiliki aplikasi MyPertamina dapat menukar 2 tabung LPG 3 kg dengan tabung LPG 5,5 kg dengan sistem redeem poin. Info lengkap dapat diperoleh melalui aplikasi MyPertamina ataupun https://pds135.com,” pungkas Deden.(adv/dfn/ipg)