Pelajar di Lamongan Meninggal Dalam Perawatan usai Terlibat Kecelakaan dengan Truk

Seorang pelajar berinisial AFS (18) meninggal dunia usai terlibat kecelakaan kendaraan roda dua yang dikendarainya, dengan sebuah truk di Jalan perbatasan tugu Lamongan arah Surabaya, tepatnya di Kelurahan Rejosari, Jumat (10/3/2023) siang.

Dalam keterangan yang diterima suarasurabaya.net, korban dikabarkan meninggal saat proses perawatan di rumah sakit terdekat, karena mengalami luka berat di bagian kaki-nya akibat terlindas truk.

“Enggeh (iya) bu, info dari RS MD (meninggal dunia) dalam perawatan,” ungkap Ipda Hadi Siswanto PLT Kanit Gakkum Polres Lamongan kepada Radio Suara Surabaya, Jumat malam.

Kronologi kejadian berawal saat truk dengan nopol S 8489 UC yang dikemudikan MA (47) warga lamongan, melaju dari arah barat ke timur di lajur kiri. Bersamaan dengan itu, dari arah belakang melaju sepeda motor Yamaha nopol S 6396 LW yang dikendarai korban mendahului dari sisi kanan.

“Di saat yang sama, dari arah berlawanan muncul truk lain dengan nopol AD 8140 OY yang dikemudikan IK warga Bojonegoro. Karena jarak sudah dekat dan tidak bisa menghindar, akhirnya terjadi tabrakan dengan sepeda motor yang dikemudikan AFS, hingga korban terpental ke kiri dan masuk ke roda kanan truk yang dikemudikan MA,” ungkap Ipda Hadi Siswanto.

Kemudian, korban yang mengalami luka di bagian kaki langsung ditolong dan dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Namun, AFS dikabarkan tidak tertolong dan meninggal dunia.

Ipda Hadi mengungkapkan kalau kecelakaan tersebut, kini sedang ditangani oleh Polres Lamongan. (bil/faz)