Nahdlatul Ulama (NU) Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam terbesar di Indonesia, hari ini Selasa (7/2/2023) memperingati usia ke-100 tahun atau genap satu abad.
Acara tersebut diselenggarakan selama 24 jam, dan dalam rangkaian acaranya, mulai pukul 05.00 WIB dilaksanakan selawat bersama Habib Syech Abdul Qadir Assegaf yang berlokasi di area panggung timur Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Berbagai macam selawat dilantunkan bersama ribuan jemaah Nahdliyin yang hadir secara langsung di Sidoarjo.
Di sela-sela menggaungkan selawat nabi, Habib Syekh Abdul Qadir Assegaf mengajak seluruh warga Nahdliyin di seluruh Indonesia dan juga luar negeri untuk bersama-sama berkirim doa untuk kebaikan NU dan seluruh jemaah Nahdliyin.
“Dari sini kita doakan semua, dari seluruh Pimpinan Cabang (PC) NU di mana pun berada dan semuanya, kita doakan agar diberi kesehatan, dan agar mendapatkan kesuksesan,” ucapnya.
Dengan doa yang diamini oleh seluruh jemaah dari berbagai daerah dan usia, ia ingin agar perjuangan NU di abad kedua dalam mensyiarkan dakwah berjalan dengan lancar.
“Mudah-mudahan ke depan kita dapat terus melakukan perjuangan, dan mudah-mudahan kita tetap istiqamah dalam kebaikan ini,” ujarnya.
Selain itu, ia juga menekankan kepada semua jemaah agar niat yang dipegang dalam menjalankan perjuangan dakwah ke depan adalah untuk meraih ridho Allah SWT.
“Hari ini, kita bersama niat yang satu, tujuan yang satu, yakni mencari ridho Allah SWT, agar selamat dan sukses untuk satu abad Nahdlatul Ulama,” ucapnya.
Acara selawat bersama itu berlangsung hingga pukul 06.00 WIB lebih. Ribuan warga Nahdiyin bukan hanya ikut berselawat di area panggung timur stadion. Melainkan juga di seluruh jalanan memutar sekitar stadion. Selain itu, banyak juga jemaah yang berada di sekitar bundaran Ponti dan sekitarnya.
Meskipun begitu, seluruhnya tetap dapat mengikuti selawat dan mendengar ceramah dari Habib Syekh dengan jelas, karena di berbagai tempat dipasang sound system lengkap berserta layar lebar.
Acara tersebut dilanjutkan dengan acara puncak resepsi yang dihadiri secara langsung oleh Joko Widodo Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin Wakil Presiden Republik Indonesia, para Ulama dari NU di Indonesia, Ulama Internasional, hingga Yugo Margono Panglima TNI, Lisyto Sigit Prabowo Kapolri dan beberapa Menteri Republik Indonesia.(ris)