Sabtu, 23 November 2024

Populasi Sapi Potong hingga Ayam Petelur Jatim Tertinggi Nasional

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim waktu meninjau peternakan ayam petelur. Foto: Humas Pemprov Jatim.

Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus berupaya mewujudkan ketahanan dan swasembada pangan nasional. Tak hanya di sektor pertanian saja, namun komoditas sektor peternakan juga menjadi perhatian.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2021, Jatim menduduki peringkat pertama dalam kontribusi terhadap populasi nasional sapi potong, sapi perah dan ayam petelur.

Rinciannya, sapi potong Jatim mencapai 4,9 juta ekor atau setara 27 persen dari populasi sapi potong Nasional. Sapi perah populasinya mencapai 305.000 ekor yang berkontribusi 52 persen terhadap populasi sapi perah Nasional.

Selain sapi perah dan sapi potong, populasi ayam petelur di Jatim mencapai 52,9 Juta ekor dan berkontribusi 28 persen terhadap populasi ayam petelur Nasional.

“Angka tersebut tentunya harus terus kita jaga kestabilannya. Jadi, selain memenuhi kebutuhan dalam provinsi, Jatim juga merupakan tumpuan bahan pangan bagi provinsi lain,” kata Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim, Sabtu (28/1/2023).

Konsistensi Jatim untuk mempertahankan kontribusi pangan nasional di sektor peternakan itu sejalan dengan berbagai langkah preventif. Utamanya penanganan kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Jatim.

Berdasarkan data dari http://siagapmk.id/ per 31 Desember 2022, dari 38 Kab/Kota di Jatim 23 daerah di antaranya dinyatakan telah bebas.

“Capaian Vaksinasi PMK kita tercatat yang tertinggi di Indonesia, yaitu hampir 2,58 juta dosis,” imbuh Khofifah.

Sebagai informasi, untuk produksi daging Jatim menembus 613.200 ton berkontribusi 20 persen terhadap produksi daging nasional. Sedangkan produksi telurnya mencapai 573.184 ton atau 29 persen nasional. Dan produksi susu mencapai 545.526 ton, setara 57 persen terhadap produksi susu nasional.(wld/ihz/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs