Pentol dan Ceker Begal, Lezatnya Membegal Lidah

Pentol yang terbuat dari adonan tepung, cincangan daging sapi, serta bumbu-bumbu tertentu menjadikan setiap gigitan pada Pentol ini menjadi terasa nikmatnya. Belum lagi kuah yang disertakan dalam setiap cup pesanan, menjadikan kenikmatan menyantap Pentol ini lengkap.

“Kuahnya segar. Dan tiap gigitan Pentolnya enak, halus, dan terasa cincangan daging sapinya. Apalagi kalau kita pilih yang levelnya tidak terlalu pedas, semakin terasa Pentolnya memang enak,” ujar Nurul satu diantara penikmat Pentol dan Ceker Begal.

Nurul bersama kawan-kawan kerjanya biasanya membeli melalui jasa pengiriman makanan, ke kantornya. “Nikmatnya itu bikin nagih. Pengen lagi, pengen lagi. Pentol Begal menurutku juara kok. Pedesnya juga bisa milih,” tambah Nurul yang bekerja pada sebuah koran pagi di Surabaya.

Semangkuk Pentol dan Ceker Begal, biasanya ditambah kuah yang berwarna kemerahan dan hangat. Taburan Bawang merah goreng diatas semangkuk Pentol dan Ceker Begal menjadikannya spesial.

Soal pedas tak perlu diragukan. “Kalau yang tanpa rasa pedas kami menyebutnya Pentol dan Ceker Begal Insaf. Selebihnya tergantung permintaan. Mau yang pedas maksimal kami sediakan. Kami namai Pentol dan Ceker Begal Tewas,” terang Erwan penjual Pentol dan Ceker Begal.

Sejak Selasa (16/10/2018) stand Pentol dan Ceker Begal hadir di arena Parade Kuliner Khas Suroboyoan gelaran ITC Mega Grosir Surabaya bersama Majalah Surabaya City Guide (SCG) yang didukung sepenuhnya oleh Suara Surabaya Media dan sejumlah sponsor.

Menurut Septiawan Nugroho personal in charge (PIC) parade kuliner Suroboyoan, kegiatan kali ini satu diantara tujuannya adalah mengangkat kuliner khas Surabaya yang jumlahnya memang cukup banyak.

“Ada Sop Buntut Gelora Pancasila, ada Semanggi, dan masih banyak lagi. Sekitar 30 stand kuliner Suroboyoan kami hadirkan di atrium ITC Mega Grosir Surabaya. Termasuk Pentol dan Ceker Begal. Dan setiap hari akan ada beberapa kegiatan mulai dari demo masak sampai lomba makan,” terang Wawan sapaan Septiawan Nugroho, Jumat (19/10/2018).

Sampai Minggu (21/10/2018) parade kuliner Suroboyoan menawarkan berbagai kuliner khas yang dapat langsung dinikmati di sela-sela kesibukan berbelanja atau sekedar jalan-jalan saja di atrium ITC Mega Grosir.(tok/rst)