Sebagian Wilayah Jatim Hari Ini Berpotensi Hujan dari Pagi sampai Malam

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian besar wilayah Jawa Timur (Jatim), Senin (26/12/2022) hari ini kembali berpotensi turun hujan.

Dalam keterangan yang diterima suarasurabaya.net, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir diprakirakan turun mulai Senin pagi, sampai Selasa (27/12/2022) dini hari.

Pada pagi hari, hujan akan melanda Wilayah Kabupaten Mojokerto, Gresik, Tuban,Magetan, Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, Kediri, Malang, Pasuruan, Situbondo, Banyuwangi, Sumenep, Kota Madiun, Blitar dan Batu.

Sementara siang sampai sore hari, hujan diprakirakan terjadi di Wilayah Kota Surabaya, Mojokerto, Blitar, Kediri, Malang, Batu, Probolinggo, Kabupaten Sidoarjo, Mojokerto, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Jombang, Nganjuk, Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Blitar, Kediri, Malang, Pasuruan, Probolinggo, Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo, Bangkalan, Pamekasan, Sampang dan Sumenep.

Pada malam hari, hujan terjadi di Wilayah Kabupaten Gresik, Bojonegoro, Nganjuk, Trenggalek,Blitar, Pasuruan, Jember, Bondowoso, Situbondo, dan Kota Batu. Sedangkan Selasa dini hari, hujan berpeluang turun di Kabupaten Gresik dan Tuban.

Suhu udara di Jatim mencapai 13 hingga 33 derajat celcius, sedangkan kelembapan udara mencapai 60 hingga 100 persen. Kecepatan angin mencapai lima sampai 50 km per jam, dominan dari arah Barat ke Barat Daya.

Di sisi lain, BMKG Maritim Tanjung Perak juga memprakirakan potensi hujan ringan hingga sedang juga dapat terjadi di seluruh Wilayah Perairan Jatim hari ini.

Arah angin didominasi dari Barat ke Barat Laut, dengan kecepatan maksimum di Laut Jawa bagian timur 26 knots (48 km per jam) dan Samudera Hindia selatan Jatim sebesar 21 knots (39 km per jam).

Ketinggian gelombang laut di Selat Madura antara 0.5-1.5 meter dan Laut Jawa bagian timur antara 1.3-3.8 meter, serta Samudera Hindia Selatan Jatim antara 1.5-3.3 meter.

Waspadai tinggi gelombang lebih dari 2.5 meter di Perairan Kalteng bagian timur, Laut Jawa Utara dan Selatan Bawean, Laut Jawa Barat dam Timur Masalembo, Perairan Tuban-Lamongan, Perairan Utara Madura dan Kepulauan Sapudi, Perairan Kepulauan Kangean, Perairan Selatan Jatim, dan Samudera Hindia Selatan Jatim. (bil)