Pemkot Surabaya Akan Gelar Apel Gabungan, Minta Tempat Hiburan Tutup Saat Malam Natal
Kamis, 22 Desember 2022 | 10:32 WIB
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menginstruksikan agar seluruh rekreasi hiburan umum (RHU) tutup mulai pukul 18.00 WIB saat malam Natal Sabtu (24/12/2022) nanti untuk menghormati umat Nasrani yang merayakan hari keagamaannya.
Eddy Christijanto Kepala Satpol PP Kota Surabaya mengatakan, RHU yang nekat beroperasi saat malam Natal akan disegel selama tujuh hari.
“Kita lebih ke persuasif. Kita minta tutup, kalau bandel ya langsung kita lakukan tindakan penutupan, penyegelan. Segel tujuh hari biasanya. Sudah sosialiasi SE wali kota kita kirim semua ke pengelola RHU ke teman-teman Disbudporapar,” kata Eddy saat ditemui awak media, Jumat (23/12/2022) sore.
Dalam kesempatan tersebut Eddy meminta agar peraturan ini benar-benar dilakukan oleh pengelola RHU. Penutupan itu hanya dilakukan sehari demi menghormati umat Nasrani yang akan menggelar perayaan Hari Raya Natal besok, Minggu (25/12/2022).
“Untuk SE wali kota sudah keluar. RHU malam Natal, pukul 18.00 WIB harus sudah tutup. Kita menghormati umat Nasrani merayakan Natal. Mulai tanggal 24 tutup. Tutupnya sampai jam pagi tanggal 25,” kata Eddy.
Diketahui, dalam hasil rapat koordinasi pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 di Surabaya, RHU terdiri dari diskotik, pub/rumah musik, bar/rumah minum, kelab malam, karaoke dewasa, panti pijat, dan spa.
Eddy memperkirakan total ada sekitar 400 RHU di Surabaya. Untuk memastikan semuanya tutup sesuai instruksi, Eddy menyebut ratusan personel gabungan akan patroli masif nanti malam.
“Patroli gabungan Asuhan Rembulan dari Satpol PP, Dishub, PMK, BPBD, paling 300an orang kita bagi empat wilayah. Ngecek RHU yang masih buka kita minta tutup. Jam 18.00 WIB sampai pagi dipantau. Kalau ada pelanggaran ya kita lakukan proses penegakan perda,” kata Eddy.(lta/dfn/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
