Jumat, 22 November 2024

BNPT: Bom Incar Polisi karena Dianggap Selalu Menggagalkan Misi Teroris

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Komjen Pol Boy Rafli Amar Kepala BNPT. Foto: Antara

Komjen Pol Boy Rafli Amar Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menganalisa pelaku bom bunuh diri yang melakukan aksinya di Mapolsek Astanaanyar karena menganggap polisi yang selalu menggagalkan misi teroris.

“Polisi sosok nomor satu yang selalu menggagalkan misi para teroris saat beraksi. Setiap ada ini tangkap. Sehingga polisi jadi target mereka,” ujar Boy kepada wartawan, Rabu (7/12/2022).

Di sisi lain, Boy juga mengatakan, ideologi terorisme yang berasal dan berada dari alam pikiran pelaku teror tidak mudah untuk dibaca. Begitu pun untuk mengetahui warga negara Indonesia yang mungkin memiliki pemikiran radikal terorisme.

“Kesulitan bahwa ideologi terorisme itu adalah dari alam pikiran. Apakah kita bisa serta merta membaca alam pikiran, isi kepala semua warga bangsa Indonesia. Di antaranya kita saja tidak ada yang tahu apa yang terjadi di alam pikiran kita. Apalagi 273 juta masyarakat Indonesia,” jelasnya

Dengan adanya kendala tersebut, Kepala BNPT RI menekankan pentingnya membangkitkan semangat kesadaran masyarakat terhadap pengaruh buruk ideologi berbasis kekerasan itu.

“Jangan mau diri kita dijadikan alat. Ini kehidupan yang dinamis. Kita tidak hidup di dalam ruang vakum. Kita hidup di ruang dinamis, banyak dipengaruhi dinamika, baik pengaruh baik dan pengaruh buruk. Tidak semua penetrasi yg datang dalam diri kita adalah kebaikan,” ungkapnya.

Boy mengingatkan ideologi radikal terorisme ini dapat menyasar siapa saja dan menjadikan siapa saja menjadi target.

“Ini adalah sebuah kehidupan nyata yg harus kita antisipasi bersama karena peristiwa ini bisa menyasar kemana saja, menjadikan siapa saja menjadi target, bisa siapa saja menjadi bagian dari pelaku,” katanya.

Sekadar diketahui, sebuah ledakan akibat dari bom bunuh diri terjadi di Mapolsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022) pukul 08.20 WIB.(faz/dfn/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs