Tim Taekwondo Jawa Timur terus melakukan persiapan jelang menatap Kejuaraan Nasional (Kejurnas) yang akan diadakan di Tangerang Banten, pada 15-18 Desember mendatang.
Aries Setiawan Jatmiko Pelatih Taekwondo Pengprov Jatim, mengatakan bahwa persiapan itu dilakukan dengan mengadakan pemusatan latihan.
“Sudah berjalan sejak awal November kemarin di Sidoarjo,” ucapnya pada Sabtu (3/12/2022).
Saat ini, seluruh atlet yang akan dikirim untuk bertanding dalan Kejurnas itu, memasuki masa latihan intensif, dengan program latihan fisik dan teknik.
Menu latihan itu, dijalankan selama enam hari dalam seminggu. “Dalam sehari dilakukan latihan dua sampai tiga kali, yakni pagi, siang dan juga sore,” ucapnya.
Ia juga mengatakan, kondisi atlet yang sempat terkendala dengan penyesuaian program latihan di awal latihan, kini sudah berkembang semakin baik, dan mampu menjalankan dengan lancar instruksi dari tim pelatih.
“Anak-anak bisa menyesuaikan, sudah bisa connect sama tim, sama sistem yang dibuat, jadi berjalan sesuai rencana,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengatakan, bahwa untuk menjaring atlet terbaik, pihaknya mengadakan seleksi terlebih dahulu sebelumnya.
Ia menyebutkan, bahwa ada tiga kluster yang menjadi pantauannya dalam menentukan atlet yang bisa mengikuti Kejurnas, yakni pertama, jebolan tim taekwondo Pekan Olahraga Nasional (PON) yang diadakan di Papua pada 2021.
Kedua, atlet yang berhasil menyabet juara dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porporv) bulan Juni lalu di Bondowoso.
Dan yang ketiga, dihitung dari perolehan poin atlet di Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) yang sudah berulang kali diselenggarakan.
“Baru setelah itu kita dapatkan hasilnya, dan kita panggil untuk Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) November kemarin,” ucapnya.
Jumlahnya total saat ini, ada sebanyak 20 atlet yang masuk dalam persiapan Kejurnas. 13 dari mereka berada di nomor Kyorugi, dan 7 lainnnya berada di nomor Poomsae.
Ia berharap, dengan seluruh proses yang dijalankan oleh tim taekwondo Jawa Timur itu, dapat membuahkan hasil maksimal dalam kejuaraan di tingkat nasional itu.
“Semoga kondisinya anak-anak yang sudah bagus ini bisa memberi hasil yang sejalan. Target medali sebanyak-banyaknya,” pungkasnya.(ris/iss)