Dua pengendara yang masih berseragam sekolah menabrak pohon asam hingga meninggal dunia di jalan raya Pekingan, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Mojokerto. Kamis (25/10/2018).
Dua pelajar meninggal dunia setelah menabrak pohon asam di Jalan Raya Pekingan. Kecamatan Delanggu, Kabupaten Mojokerto, Kamis (25/10/2918). Kedua pelajar diketahui bernama Akhmal Fikri Haikal (16) seorang pelajar asal Jalan Gajahmada, Magersari Kota Mojokerto, dan satu korban lagi masih belum diketahui namanya. Masing-masing dari mereka mengenakan seragam warna putih dan batik warna biru kehitaman.
Sumarni warga asal Desa Ngembeh, Kecamatan Delanggu yang merupakan saksi mata menuturkan, sepeda motor bernopol S 6328 NN yang dikendarai pelajar ini menabrak pohon yang terletak di pinggir jalan raya sekitar pukul 12.30 WIB.
“Tiba tiba saya dengar suara bruaak dari depan bedak buah yang saya tunggu di jalan raya Peking,” ungkapnya berdasar laporan dari Fuad Maja FM kepada suarasurabaya.net.
Sumarni mengaku tidak mengetahui pasti awal mula kecelakaan tersebut. Namun menurutnya, pelajar ini memang mengendarai motor dari arah Pacet menuju Mojokerto Kota dengan kecepatan tinggi, hingga berakhir menabrak pohon asam.
Berdasarkan pengamatan Sumarni, ia sempat menduga kedua pelajar tersebut bermaian handphone saat berkendara. Hal ini dikarenakan handphone milik korban ditemukan masih ada dalam genggaman dan satu yang lain terlempar tidak jauh dari posisi korban.
Saat ini, jenazah kedua pelajar terebut langsung dibawa ke RSUD Dr Soekandar Mojosari untuk dilakukan pemeriksaan.(tin/rst)