Minggu, 24 November 2024

Sebanyak 300 Lebih Personel Diterjunkan di Tanjung Karawang

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Nugroho Budi Wiryanto (depan kiri) sebagai Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (29/10/2018). Foto: Faiz suarasurabaya.net

Hingga Senin (29/10/2018) siang, proses evakuasi di Perairan Tanjung Karawang masih dilakukan oleh Tim Basarnas. Sebanyak 300 personel yang terdiri dari 30 penyelam dari Basarnas, Polri, TNI dan para nelayan juga ikut membantu dalam proses penyisiran lokasi.

Hal ini disampaikan oleh Nugroho Budi Wiryanto sebagai Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (29/10/2018).

“Sekitar 300an orang, nelayan juga ikut bergabung, penyelam Basarnas 30 personel, TNI, anggota polisi dan sebagainya juga,” ujarnya.

Ia memperkirakan pesawat Lion Air JT 610 jatuh di kedalaman 30-35 meter dibawah laut. Beruntungnya, cuaca di sekitar lokasi masih cukup bagus sehingga tidak ada kendala untuk melakukan proses evakuasi.

Nugroho Budi juga menyampaikan, bahwa tim Basarnas sempat menemukan potongan tubuh, dan puing-puing pesawat seperti pintu toilet. Namun, Basarnas belum menemukan bangkai utuh dari pesawat.

Proses ini akan dilakukan selama tujuh hari kedepan. Namun jika penumpang belum kesemuanya ditemukan, maka proses evakuasi akan diperpanjang selama tiga hari.

“Para korban yang meninggal nantinya akan langsung dibawa ke Rumah Sakit Polri Keramat Jati,” imbuhnya. (tin)

Berita Terkait

Surabaya
Minggu, 24 November 2024
27o
Kurs