Mayor Penerbang Deharday Nugraha Komandan Skadron Udara 4 mengatakan bahwa TNI Angkatan Udara Skadron 4 Lanud Abdulrachman Saleh Malang menyiagakan empat pesawat untuk mendukung kelancaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang diselenggarakan di Bali pada 14-16 November 2022.
“Empat pesawat disiagakan guna mendukung pemerintah demi kelancaran KTT G20 yang diselenggarakan pada tanggal 14-16 November di Bali,” tuturnya dikutip Antara, Sabtu (12/11/2022).
Melalui keterangan tertulis, Deharday mengatakan bahwa tiga jenis pesawat Cassa 212 sudah disiagakan di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan satu pesawat CN-295 di Skadron Udara 2 Banyuwangi, Jawa Timur.
Deharday menjelaskan bahwa tugas dari empat pesawat yang disiagakan di Lombok dan Banyuwangi tersebut yakni melaksanakan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) yang bertujuan untuk mendukung kelancaran pelaksanaan KTT G20 yang akan dihadiri sejumlah kepala negara di dunia.
Menurutnya, TMC akan dilaksanakan hingga KTT G20 selesai dengan fokus pada sejumlah area penyemaian yang akan dilaksanakan di kawasan Bali dan sekitarnya agar wilayah tersebut tidak hujan dan menjadi kendala pada saat pelaksanaan KTT G20.
“Penyemaian dilakukan di wilayah Bali dan sekitarnya. Dengan dilaksanakannya TMC ini, diharapkan hujan tidak terjadi di kawasan pelaksanaan KTT G20,” katanya.
Komandan Skadron Udara 4 itu menambahkan, bahwa pelaksanaan TMC untuk mendukung KTT G20 tersebut merupakan bagian dari Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Ia berharap pelaksanaan KTT G20 di Bali bisa berjalan lancar.
“Skadron Udara 4 siap mendukung kelancaran pelaksanaan KTT G20 melalui misi TMC sebagai bagian dari operasi militer selain perang,” ujarnya.
Sebagai informasi, para kepala delegasi G20 akan membahas tiga isu prioritas dalam Presidensi G20 Indonesia 2022, yakni arsitektur kesehatan global, transisi energi berkelanjutan dan transformasi digital dan ekonomi.
Pada presidensi kali ini, Indonesia mengangkat tema ‘Recover Together, Recover Stronger’. Melalui tema tersebut, Indonesia ingin mengajak seluruh dunia bahu-membahu, saling mendukung untuk pulih bersama serta tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan.(ant/rum/iss)