Joko Widodo Presiden mengatakan, dari total 20 pemimpin negara yang tergabung dalam Group of Twenty (G20), sudah ada 17 orang yang menyatakan siap menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, tanggal 15-16 November 2022, di Bali.
Menurut Jokowi, sampai Rabu (2/11/2022) siang, tinggal tiga pemimpin negara yang belum memberikan konfirmasi kehadirannya.
Pernyataan itu disampaikan Presiden, usai meninjau Indo Defence 2022 Expo and Forum, di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
“Tinggal tiga pemimpin negara yang belum konfirmasi hadir. Nanti akan saya telepon untuk mengonfirmasi kedatangan,” ujarnya.
Kepala Negara bilang, Pemerintah Indonesia bersyukur atas rencana kehadiran 17 pemimpin negara G20 di Bali, di tengah situasi yang tidak normal karena Covid-19 dan krisis pascapandemi.
Dalam keadaan normal, lanjut Jokowi, konfirmasi kehadiran 17 pemimpin negara dalam forum KTT G20 sudah sangat banyak.
“Untuk angka 17-18 kepala negara yang konfirmasi kehadiran itu sebuah angka yang sangat banyak. Dalam keadaan normal pun angka 18, angka 17 sudah banyak sekali,”imbuhnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menilai, kedatangan banyak pemimpin negara merupakan kehormatan besar buat Indonesia.
Sebelumnya, Retno Marsudi Menteri Luar Negeri RI mengatakan, ada dua pemimpin negara G20 yang belum memastikan diri hadir fisik pada acara KTT G20. Masing-masing, Vladimir Putin Presiden Rusia, dan Presiden Brasil.
Brasil belum memutuskan siapa yang hadir, karena baru selesai pemilihan presiden, dan serah terima jabatannya tanggal 1 Januari 2023.
Sementara, Joe Biden Presiden Amerika Serikat, Rishi Sunak Perdana Menteri Inggris, dan Giorgia Meloni Perdana Menteri Italia sudah mengonfirmasi kehadirannya.(rid/ipg)